Semarang (ANTARA News) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpendapat bahwa pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) bisa membantu pemerintah daerah dalam upaya pengentasan kemiskinan.

"CSR dari perusahaan-perusahaan swasta yang tersebar di Jateng dapat diarahkan untuk membantu pengentasan kemiskinan di daerah masing-masing," katanya di Semarang, Selasa.

Kendati demikian, Ganjar menyayangkan lamanya persetujuan Rancangan Peraturan Daerah tentang CSR yang diusulkan oleh eksekutif kepada DPRD Jawa Tengah.

Menurut Ganjar, pembahasan raperda CSR ini sudah bertahun-tahun tidak selesai dilakukan oleh kalangan legislatif.

"(Raperda CSR) sudah ada di dewan, sampai berkali-kali saya minta, nggak tahu kok perda itu alot, kalau perda CSR ini bisa kita berikan, maka banyak kekuatan yang bisa kita berikan," ujarnya.

Ganjar menyarankan, CSR dari berbagai perusahaan swasta di Jateng disatukan untuk membantu para pelajar dari keluarga kurang mampu sehingga yang bersangkutan dapat mengenyam pendidikan lebih baik serta menggapai cita-citanya.

Ganjar menilai, perusahaan-perusahaan swasta di Jateng sebenarnya peduli dengan kemiskinan dan menganggap permasalahan bersama yang perlu ditangani.

"Mereka sadar bahwa kemiskinan bukan merupakan pekerjaan rumah pemerintah semata, namun dibutuhkan payung hukum agar kebersamaan itu dapat terus terjaga," katanya.

Pewarta: Wisnu Adhi N.
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016