(Antara)-Ibadah haji tidak cukup hanya mengandalkan persiapan keuangan, tapi juga fisik dan kesehatan. untuk itu, Menteri Kesehatan Nila Djoewita F Moeloek, menegaskan, tidak memperkenankan calon jemaah haji yang menderita gagal ginjal dan stroke, untuk diberangkatkan ke tanah suci. Sesuai permintaan Pemerintah Arab Saudi.