Medan (ANTARA News) - Menteri Sosial, Bachtiar Chamsyah menegaskan pemerintah pusat belum ada menerima secara resmi penolakan pemerintah daerah terhadap penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebagai kompensasi atas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). "Meski kabar tersebut ada terdengar tetapi penolakan secara resminya belum pernah diterima pemerintah pusat," katanya ketika meninjau penyaluran BLT di kantor pos besar Medan, Senin. Menurut dia, pihaknya sempat mendengar kabar penolakan tersebut beredar di provinsi Gorontalo dan Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Namun ketika kabar itu dikonfirmasi, Gubernur Gorontalo, Fadel Muhammad dan Bupati Magelang, Singgih Sanyoto membantah bantah pihaknya menolak penyaluran BLT. Mensos menyatakan bahwa pemerintah tidak mempersoalkan jika ada yang menolak bantuan pemerintah yang merupakan kompensasi dari kenaikan harga BBM tersebut. Namun pihaknya mengimbau agar penolakan tersebut tidak disertai dengan tindakan menghalang-halangi warga. "Jika ada yang menghalang-halangi maka akan ditindak secara tegas," katanya. Mengenai penyaluran BLT di daerah lain, Mensos menyatakan akan segera diberikan sambil menunggu pendataan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS). Penyaluran akan segera dilakukan tanpa harus mengevaluasi kerja yang telah dilakukan, katanya.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008