Roma (ANTARA News) - Italia memanggil kembali pelatih yang memenangi Piala Dunia 2006 Marcello Lippi, Kamis, untuk menggantikan Roberto Donadoni, kata Federasi Sepak Bola Italia (FIGC). "Marcello Lippi kembali menangani tim nasional," kata FIGC dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan Reuters. Donadoni sebelumnya mengatakan bahwa dia kehilangan jabatannya Kamis pagi pada sebuah pertemuan dengan presiden FIGC Giancarlo Abete setelah tim juara dunia itu tersingkir dari Euro 2008 setelah dikalahkan Spanyol melalui adu penalti pada perempatfinal Minggu. FIGC tidak harus secara resmi memecat pelatih berusia 44 tahun itu, karena perpanjangan kontrak dua tahun yang ia tandatangani sebelum Euro 2008 mensyaratkan hanya bila Italia mencapai semifinal turnamen tersebut. "Federasi menganggap hubungan kontrak dengan Roberto Donadoni berakhir secara alami berdasarkan berakhirnya kontrak tersebut," kata FIGC. Sangat termotivasi "Saya sangat, sangat senang dan saya sangat termotivasi," kata Lippi pada kantor berita ANSA setelah penunjukannya diumumkan. Lippi sudah tidak bekerja sebagai pelatih sejak keberhasilannya di Piala Dunia di Jerman dan kehadirannya di sisi lapangan membentuk sebuah bayangan atas Donadoni, sejak dia menggantikan tempatnya pada Juli 2006. Namun Donadoni juga harus menjadi korban dari kelelahan tim Azzurri dan penampilan tidak bersemangat di Euro 2008, dimana mereka hanya memenangi satu dari empat pertandingan. "Saya menyesal bahwa sebuah penalti menentukan situasi ini," kata mantan pemain tengah Italia dan AC Milna itui seperti dikutip oleh website La Gazzetta dello Sport (www.gazzetta.it). "Dalam dua tahun ini tim Italia saya sudah melakukan sesuatu yang positif. Satu pertandingan tidak dapat menghapuskan hal itu," katanya. Lippi (60) akan diperkenalkan dalam konferensi pers Selasa dan pertandingan pertama dia akan berlangsung pada pertandingan persahabatan melawan Austria di Nice 20 Agustus. Italia kemudian akan memulai upaya meraih sukses mereka di Piala Dunia dalam pertandingan di Siprus pada 6 September dan di kandang melawan Georgia pada 10 September.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008