Pelatih Persibat Batang, Bona Simanjuntak, Jumat, mengatakan timnya harus bekerja keras karena sedang membutuhkan poin di sisa putaran kedua agar tidak masuk zona degradasi.
"Persaingan di papan bawah sangat ketat, jadi tiap pertandingan kami selalu anggap final, harus menang siapapun lawannya," ujar Bona saat memberi keterangan pers di Palembang.
Baca juga: Persibat targetkan terhindar degradasi di Liga 2
Menurut dia, pertandingan melawan Sriwijaya FC cukup berat apalagi ia tidak bisa menurunkan dua pemain yakni Irvan dan Ridwan yang masih mengalami cedera dan akumulasi kartu kuning.
Namun, ia optimis timnya dapat memberi perlawanan ketat dengan penampilan terbaik, ia meminta anak asuhnya fokus dan harus bisa memanfaatkan setiap kesempatan di lapangan.
Sementara, pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi, meminta anak asuhnya tampil habis-habisan dan agresif agar tidak kehilangan poin di kandang sendiri.
"Saya minta tim agar fokus, jangan lengah, pertandingan sisa di kandang ini harus poin penuh semua sebelum pertandingan tandang lawan Persiraja," jelas Kas Hartadi.
Menghadapi Persibat Batang, kata dia, Sriwijaya FC belum bisa menurunkan Nelius Alom yang masih pemulihan cedera, tapi tim berjuluk Laskar Wong Kito tersebut memiliki Ryan Wiradinata dan Hafit Ibrahim sebagai pengganti dengan tampil memukau saat mengalahkan PSPS Riau.
"Jangan anggap remeh Persibat Batang walau di klasemen mereka papan bawah, saya lihat Persibat tampil baik di putaran kedua ini," demikian Kas Hartadi.
Sriwijaya FC saat berada di puncak klasemen sementara Liga 2 wilayah barat dengan raihan poin 34 dari 17 pertandingan hasil 10 kemenangan 4 seri dan 3 kali kekalahan.
Sedangkan Persibat Batang berada di peringkat 9 dengan raihan 16 poin dari 17 pertandingan hasil 4 kemenangan 4 seri dan 9 kekalahan.
Baca juga: Sriwijaya FC kokoh di puncak klasemen setelah taklukan PSPS Riau 1-0
Pewarta: Aziz Munajar
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2019
