Gorontalo (ANTARA News) - Duta baca Indonesia, Tantowi Yahya, memberikan "resep" buku murah di Gorontalo, yang dapat merangsang minat baca masyarakat di wilayah tersebut. Presenter, yang juga dikenal sebagai penyanyi Country itu memberikan resep tersebut, pada diskusi mengenai pengembangan minat baca, yang digelar oleh perpustakaan nasional RI, bekerja sama dengan perpustakaan daerah setempat, di gedung Misfalah Gorontalo, Selasa malam. Menurut dia, untuk menyiasati harga buku yang bisa dijangkau oleh berbagai kalangan masyarakat, pemerintah daerah bisa melakukannya dengan membeli lisensi penerbit tertentu, lalu mencetaknya di daerah dengan kualitas kertas yang sederhana. "Buku jadi mahal harganya, karena sebagian besar dicetak di Jakarta, sehingga untuk sampai di daerah, memerlukan biaya pengiriman yang tak sedikit, dan hal ini bisa dicoba di Gorontalo," katanya. Dalam acara yang diikuti oleh ratusan siswa dan guru tersebut, dia menyampaikan cara lain untuk menyiasati buku yang mahal harganya, yakni dengan menghapuskan bea cukai kertas, atau dengan pemberian subsidi buku dari pemerintah daerah. Menurutnya, hal tersebut setidaknya dapat memicu minat baca masyarakat, yang sebenarnya sudah ada, namun belum mempunyai bahan bacaan. Sementara itu, Gubernur Gorontalo, Fadel Muhammad, yang hadir dalam diskusi itu mengatakan, pihaknya berencana untuk mencari figur-figur setempat yang bisa mewakili, untuk menjadi duta baca di daerah, sebagai motor penggerak yang bisa membangun minat baca masyarakat setempat.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008