Surabaya, 25/8 (ANTARA) - Kereta Api (KA) Mutiara Timur jurusan Banyuwangi-Surabaya anjlok di kilometer 147+800 antara Stasiun Jatiroto (Lumajang)-Randuagung (Jember), Senin (25/8) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB. Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) IX Jember, Hariyanto membenarkan anjloknya KA Mutiara, dan KA naas tersebut kini sudah dievakuasi. Menurut dia, KA Mutiara Timur anjlok antara Jatiroto-Randuagung yang sedang ada pengerjaan penggantian bantalan beton rel KA. KA Mutiara Timur, katanya, ketika akan melintasi kawasan itu sudah mengurangi kecepatan sesuai batas kecepatan yang ditetapkan hanya 20 kilometer per jam. "Kami belum tahu penyebab anjloknya KA Mutiara. Penyebab anjloknya masih diseidiki", katanya menambahkan. KA itu baru bisa dievakuasi sekitar pukul 07.45 WIB. Penumpang kembali melanjutkan perjalanan dengan kereta yang sama selepas pukul 08.00 WIB dari Stasiun Jatiroto. Akibat anjloknya KA Mutiara Timur, maka perjalanan sejumlah KA dari arah timur seperti KA Tawangalun, KA Sri Tanjung dan KA Logawa terhambat untuk beberapa saat. (*)

Copyright © ANTARA 2008