Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa dan berita terkait kesejahteraan rakyat (kesra) terjadi di Tanah Air pada Selasa (5/11). Mulai dari Dispora Jabar: Afridza pahlawan olahraga, jenazah pembalap Afridza Munandar dimakamkan di Kota Tasikmalaya, dua orang meninggal tertimpa reruntuhan atap sekolah di Kota Pasuruan hingga arkeolog sebut tidak ada pribumi asli Indonesia.


Berikut rangkuman berita kesra yang disajikan LKBN Antara.


1. Dispora Jabar: Afridza pahlawan olahraga,


Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat (Jabar) menyatakan pembalap Afridza Syach Munandar (20) asal Kota Tasikmalaya yang meninggal dunia karena kecelakaan saat balapan Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, layak mendapatkan penghormatan sebagai pahlawan olahraga dari Jabar.


Selengkapnya baca di sini


2. Jenazah pembalap Afridza Munandar dimakamkan di Kota Tasikmalaya


Jenazah pembalap nasional Afridza Syach Munandar (20) yang meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan dalam balapan Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia, dimakamkan di tempat pemakaman keluarga Kampung Sambongbencoy, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin malam.


Selengkapnya baca di sini


3. Dua orang meninggal tertimpa reruntuhan atap sekolah di Kota Pasuruan


Dua orang yang terdiri atas satu siswa dan satu guru meninggal dunia dan 11 siswa terluka karena tertimpa reruntuhan atap bangunan Sekolah Dasar Negeri Gentong di Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, Selasa pagi sekitar pukul 08.30 WIB.


Selengkapnya baca di sini


4. Arkeolog sebut tidak ada pribumi asli Indonesia


Menurut arkeolog Dr. Harry Widianto tidak ada yang bisa disebut sebagai pribumi asli di Nusantara, karena berdasarkan genetika sendiri ras di Indonesia sudah bercampur meski berasal dari pohon evolusi yang sama dan berasal dari Afrika.


Selengkapnya baca di sini

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019