Denpasar (ANTARA News) - Di antara ketatnya jadwal pertandingan Commonwealthbank Tennis Classic di Bali, beberapa petenis menyempatkan diri belajar memasak makanan ringan "granolla". Kelas memasak diikuti 10 petenis di dapur utama hotel, Rabu. Sepuluh petenis yang ikut berpartisipasi adalah Natalie Grandin (Afrika Selatan), Ayumi Morita, Aiko Nakamura (Jepang), Meng Yuan (China), Sandy Gumulya, Lavinia Tananta (Indonesia), Yaroslava Shedova (Kazakhstan), Flavia Pennetta (Italia), Anastasia Rodionova (Rusia), Anna-Lena Groenfeld (Jerman). Menurut Pastry Chef Grand Hyatt Bali, Made Budiarta, "granolla" dapat meningkatkan libido dan mempercepat peredaran darah karena banyak mengandung kalori. "Granolla ini sangat cocok untuk para atlet karena kandungan kalori yang cukup tinggi sehingga dapat meningkatkan stamina," kata Budiarta. Bahan yang digunakan pun memiliki kandungan kalori yang tinggi antara lain yoghurt, mentega, gula, glukosa dan madu yang dipanaskan lalu dicampur dengan keping jagung, butiran beras dan buah-buahan kering seperti raisin, kurma, ara, apricot, gandum dan havermut. Sebagian besar petenis yang luwes di lapangan, ternyata banyak yang tidak terbiasa masuk dapur. Salah satunya petenis dari China, Meng Yuan yang lolos ke babak kedua dalam Commonwealthbank Tennis Classic. "Ini adalah pertamakalinya saya ke dapur. Biasanya ibu saya saja yangke dapur," kata Meng Yuan. Hal yang sama diungkapkan petenis asal Jerman Anna-Lena Groenfeld. Pengalamannya memasak di Bali, menurutnya, sangat menyenangkan dan ia pun tidak mempermasalahkan bahan "Granolla" yang banyak mengandung gula. "Makanan ini banyak sekali mengandung kalori, tapi tidak mengapa apabila sesekali makan makanan manis seperti ini," ungkapnya. Lain halnya dengan petenis peringkat 19 dunia, Flavia Pennetta. Petenis berusia 26 tahun ini mengaku biasa memasak di rumahnya. "Saya suka dan selalu berusaha memasak sendiri. Dan menu granolla ini akan saya praktekkan sendiri di rumah," kata Pennetta. Selain memasak, kegiatan luar lapangan yang diselenggarakan Rabu adalah berbelanja di pusat perbelanjaan yang lokasi tidak jauh dari area pertandingan. Sedangkan kemarin (9/9), para petenis wanita ini diajak untuk menguntai mutiara dan melukis di atas keramik. Ajang Commonwealthbank Tennis Classic memang selalu diselingi kegiatan menarik di luar lapangan. Ini pula yang membuatnya berbeda dengan ajang-ajang serupa di dunia. (*)

Copyright © ANTARA 2008