Jakarta, (ANTARA News) - Ketua MPR Hidayat Nurwahid menyatakan prihatin dan sangat menyesalkan terjadinya insiden pembagian zakat yang menelan 21 korban jiwa di Jawa Timur. Pemerintah bersama masyarakat diminta mengambil hikmah dari peristiwa tersebut. Hidayat Nurwahid di Gedung DPR/MPR Jakarta, Selasa menyatakan, pelajaran sangat penting yang dari peristiwa tersebut adalah perlunya koordinasi antara pemerintah, pemberi zakat (muzaki) dengan lembaga-lembnaga amil zakat. Koordinasi dengan pemberi zakat juga menunjukkan adanya kepercayaan kepada lembaga-lembaga amil zakat bahwa zakatnya akan disalurkan secara baik kepada masyarakat yang berhak menerimanya. "Lembaga amil zakat perlu ditingkatkan perannya. Masyarakat yang akan memberi zakat juga perlu diberi pemahaman bahwa pembayaran zakat bisa dilakukan melalui lembaga-lembaga amil zakat," katanya. Sebanyak 21 orang tewas akibat berdesak-desakan saat pembagian zakat oleh Keluarga Syaichon, warga RT 3 RW 4 Kelurahan Purutrejo, Purworejo, Kota Pasuruan ,Jawa Timur pada Senin (15/9).(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008