La Paz (ANTARA News) - Pihak berwenang di Bolivia Selasa menangkap gubernur negara bagian Pando yang resah, Leopoldo Fernandez, berkaitan dengan kematian sedikitnya beberapa orang dalam bentrokan pekan lalu antara kelompok yang pro dan anti-pemerintah. Fernandez adalah pemain besar dalam konflik yang telah berjalan-lama antara Presiden Evo Morales dan gubernur pemberontak yang meledak menjadi kerusuhan mematikan pekan lalu, setelah tentara merebut kekuasaan di negara bagian di Bolivia utara itu dalam keadaan perang. Tentara selama beberapa hari telah berusaha untuk menangkap Fernandez karena menolak memenuhi perintah keadaan perang. Pando dan beberapa gubernur lainnya minta Morales membatalkan rencana untuk menulis kembali konstitusi sejalan dengan garis sosialis, membatalkan land reform, dan mengakui ambisi mereka akan otonomi. Beberapa orang tewas dan sedikitnya 100 orang terluka dalam kekerasan pekan lalu di selurub Bolivia, demikian AFP.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008