Depok (ANTARA News) - "Tidak punya persiapan khusus untuk menyambut Lebaran", kata Putri Indonesia 2008 Zivanna Letisha Siregar (Zizi). "Tidak ada persiapan istimewa, karena tidak sempat mengurus segala sesuatu. Apalagi saya jarang sekali di rumah," kata Zizi, di Depok, Jawa Barat, Jumat. Ia mengatakan, dirinya tidak membeli baju baru yang akan dikenakan pada hari kemenangan bagi umat muslim tersebut. "Untuk persiapan baju baru tidak ada. Saya pakai baju yang sudah ada saja," tuturnya. Peraih mahasiswa berprestasi Fakultas Ekonomi Indonesia (FEUI) 2008 tersebut mengharapkan perayaan lebaran hendaknya dirayakan dengan tidak berlebihan. "Yang penting makna lebaran yang harus kita ingat untuk introspeksi diri ke depan," ujarnya. Menurut Zizi, selama lebaran akan berada di Jakarta dan tidak akan mudik ke kampung halaman di Medan, Sumatera Utara. "Paling-paling kalau saya pulang ke Bandung saja," katanya. Menurut dia, pihak keluarga telah banyak yang tinggal di Jakarta, sehingga akan lebih banyak berlebaran di Jakarta, bukan di Medan ataupun Bandung, tempat kedua orang tuanya berasal. Ketika ditanya masalah puasa, Zizi dengan antusias menjawab bahwa dirinya hingga saat ini puasanya belum ada yang kalah. "Saya dibesarkan dalam lingkungan Islam jadi masalah puasa sudah merupakan kewajiban yang harus dipenuhi," ujarnya. Zizi menceritakan bahwa sejak umur lima tahun dirinya sudah menjalankan ibadah puasa sebulan penuh. "Waktu disekolah TK, guru saya memotivasi untuk berpuasa dengan memberikan stiker. Kalau ada yang tidak berpuasa maka stiker itu akan dipotong, dan menjadi tidak utuh," katanya. "Saya berusaha agar gambar distiker tersebut utuh. Makanya puasa saya tidak pernah kalah," kata Zizi yang harus mengambil cuti satu tahun dari kuliah di FEUI karena banyaknya kegiatan sejak terpilih menjadi Putri Indonesia.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008