Jakarta, 23/10 (ANTARA) - Depbudpar (Departemen Kebudayaan dan Pariwisata) mengadakan perjalanan pengenalan wisata ('fam-trip/familiarization trip') kepada lima 'blogger' dari lima negara sebagai rangkaian kegiatan Pesta Blogger 2008 pada 22 November di Jakarta. "Kita mengundang lima blogger dan kita menanggung semuanya dari tiket, 'ground handling', hotel. Ini 'fam-trip' untuk 'blogger' dari lima negara sesuai pasar wisata Indonesia," kata Direktur Sarana Promosi Dirjen Pemasaran Depbudpar, Esthy Reko Astuti di sela-sela jumpa pers penyelenggaraan Pesta Blogger 2008. "Kita mendukung penuh Pesta Blogger 2008, ini moment yang baik untuk disinergikan dengan promosi pariwisata," lanjut Esthy. Lima blogger dari lima negara yaitu dari Amerika, Australia, Hongkong, Cina, Malaysia dan Singapura akan melakukan Fam-trip dengan mengunjungi destinasi pariwisata di Bali, Yogyakarta dan Jakarta dalam sebuah blogging-trip. Dalam blogging-trip ini, para blogger mancanegara akan berbagi kesan mereka terhadap potensi pariwisata Indonesia serta komunitas blogger yang mereka temui dalam perjalanan dalam blog mereka masing-masing. "Lima blogger itu akan mulai fam-trip pada 17 November ke Bali untuk bertemu dengan para blogger dan mengunjungi obyek wisata di Bali, setelah itu ke Yogyakarta untuk melakukan hal sama dan nantinya ke Jakarta melakukan 'city tour'," kata Esthy. Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Pesta Blogger 2008, Wicaksono mengatakan Pesta Blogger 2008 akan digelar pada Sabtu, 22 November 2008 di Gedung BPPT Jakarta Pusat dengan mengambil tema "Blogging for Society." Dia mengatakan panitia telah menyiapkan acara untuk 1.000 orang blogger atau dua kali lipat jumlahnya dibanding peserta Pesta Blogger 2007 yang berjumlah 5.000 dari seluruh Indonesia. Pesta Blogger 2008 bertujuan sebagai ajang bertemu secara langsung para blogger dari seluruh, Indonesia, saling bertukar informasi dan memperluas jaringan agar di masa mendatang dapat bekerja sama untuk melakukan hal-hal positif yang mampu memberikan dampak yang lebih besar terhadap masyarakat. Pesta Blogger 2008 kali ini didukung oleh Depkominfo, Kementerian Negara Riset dan Teknologi, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, dan Kedutaan Besar Amerika di Indonesia. Sedangkan Menkominfo Muhammad Nuh mengatakan 'blogging' merupakan wadah untuk menumbuhkan kreativitas, yang nantinya menumbuhkan masyarakat berbasis informasi dan selanjutnya bisa meningkat menjadi masyarakat berbasis pengetahuan. "Pemerintah dan Depkominfo memberikan kebebasan seluas-luasnya bagi para blogger untuk menyuarakan pikiran, perasaaan dan pendapatnya yang cerdas dan bermoral etik melalui blog mereka masing-masing. Kebebasan merupakan salah satu syarat tumbuhnya kreativitas," katanya. Sedangkan Dubes Amerika untuk Indonesia Cameron R Hume mengatakan Kedutaan Besar Amerika untuk Indonesia mendukung penyelenggaraan Pesta Blogger 2008. Cameron mengatakan pihaknya mendukung Pesta Blogger 2008 karena 'blogging' merupakan kegiatan yang menyenangkan dan Amerika mendukung kebebasan berekspresi untuk berpendapat. "Blogging adalah bentuk kebebasan berbicara yang individualis dan egaliter. Ini memberikan orang awam sebuah wadah untuk menyuarakan opini mereka, dan memungkinkan mereka untuk menjadi jurnalis warta, aktivis komunitas, juga guru," katanya. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi: Surya Dharma, Kepala Informasi dan Hubungan Masyarakat, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Telepon: 021 - 3838167, 021 - 3838131, Fax: 021 - 3849715

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2008