Jakarta (ANTARA News) - Karyawan TVRI yang tergabung dalam Forum Komunikasi Karyawan LPP TVRI, Forum Peduli TVRI dan Yayasan Pensiunan TVRI, berniat akan mengirim surat kepada Presiden RI Susilo Bambang Yodhoyono (SBY).
Hal tersebut mereka lakukan demi menyelamatkan TVRI sebagai lembaga penyiaran publik agar tetap eksis dan profesional. Pasalnya, para karyawan menilai Dewan Pengawas (Dewas) TVRI bekerja kurang profesional, sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu kinerja TVRI secara umum.
"Kami tidak ada masalah pribadi dengan Dewan Pengawas. Kritik kami ini semata-mata untuk membangun TVRI. Presiden SBY berhak tahu apa yang terjadi pada TVRI selaku lembaga penyiaran publik, karena itu lah kami berkirim surat pada beliau. Mudah-mudahan ada masukan berharga dari beliau," terang Nganjurken Sembiring, pada ANTARA, Senin (11/11) di Gedung TVRI Jakarta.
Lebih lanjut deklarator FKK LPP TVRI ini juga menjelaskan kalau pihaknya juga akan berkirim surat kepada Komisi I DPR RI, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
"Semua pihak yang terkait dengan TVRI akan kami surati. Pada prinsipnya kami membuka dialog dengan semua pihak untuk mencari solusi terbaik, agar dapat menjalankan fungsi TVRI sebagai TV publik sesuai PP 13/ 2005," pungkas pria yang telah mengabdi puluhan tahun di TVRI tersebut. (*)
Dari dulu kok ributnya masalah interen terus, klo bgitu terus sampe ganti dirut 1000 x tetap aja ribut.,mending pikirin program acara untuk publik..
00BalasLaporkanHapus
8 Februari 2009
kepada direktur tvri, mohon perhatikan karyawan yang berada di daerah-daerah. khususnya di tvri Sumatera Selatan. KESEJAHTERAANNYA BELUM TERPENUHI. uang makan dan uang lelah hampir kurang lebih 1 th belum di bayar!! diduga ada tindakan korupsi! mohon ditelusuri.
00BalasLaporkanHapus
16 Desember 2008
persaingan di dunia televisi menuntut tvri harus berbenah diri, tidak berkutat dalam permasalahan di lingkungan intern. yang lebih utama, bagaimana tvri dapat memperbaiki layar kaca dengan program yang berkualitas dan menarik bagi masyarakat.
00BalasLaporkanHapus
17 November 2008
Ada apa lagi dengan TVRI ???, dari tahun ke tahun selalu dirundung konflik intern. alangkah baiknya energi yang ada digunakan untuk perbaikan layar agar pantas menyandang LPP. Ada apa dengan pengawass ??? yang tahu jawab coy...