Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Selasa (21/1/2020), dengan indeks acuan CAC-40 di Bursa Saham Paris turun 0,54 persen atau 32,5 poin, menjadi 6.045,99 poin.

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40, tercatat 29 saham mengalami penurunan harga.

Produsen baja internasional ArcelorMittal SA jatuh 2,63 persen, membukukan kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham kelompok perusahaan produsen barang-barang fashion mewah internasional Prancis Kering yang merosot 2,07 persen, serta perusahaan penyedia layanan industri minyak dan gas internasional TechnipFMC turun 1,93 persen.

Sementara itu, saham kelompok perusahaan pengolahan air dan limbah Prancis, Veolia Environment menguat 0,77 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan multinasional Prancis pemasok gas dan jasa industri Air Liquide yang bertambah 0,66 persen, serta perusahaan pemimpin global dalam layanan konsultasi, teknologi, dan alih daya Capgemini,, naik 0,47 persen.

Baca juga: Bursa Singapura jatuh, Indeks Strait Times ditutup turun 32,92 poin

Baca juga: Bursa Saham Filipina ditutup anjlok 85,95 poin

Baca juga: Bursa saham Seoul melemah, Indeks KOSPI ditutup jatuh 1,01 persen


 

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020