Dirut BMI A Riawan Amin menerima penghargaan itu secara langsung dari Andrew Morgan, Managing Director and Publisher of Islamic Finance News di Kuala Lumpur, Kamis malam.
""Penghargaan ini merupakan penghargaan kepada Bank Muamalat Indonesia dan juga industri perbankan syariah di Indonesia yang terus makin berkembang dan maju. Penghargaan ini bagi kami akan menjadi pendorong untuk bekerja dan melayani nasabah lebih baik lagi," kata Riawan Amin.
Andrew mengatakan, survei Islamic Finance news tahun 2008 dilakukan sejak Desember 2008 dan mendapatkan respon dari 2.491 responden, naik 66 persen dibandingkan tahun 2007.
Ada sekitar 250 praktisi perbankan Islam hadir pada acara pemberian penghargaan itu di antaranya dari Australia, Bahrain, Brunei, Indonesia, Kuwait, Qatar, Arab Saudi, Singapura dan Inggris.
"Ini adalah penghargaan yang ketiga. Sebelumnya Bank Muamalat Indonesia juga menerima penghargaan sebagai bank Islam terbaik di Indonesia versi Islamic Finance News tahun 2005 dan 2006," katanya.
Selain BMI, Muslim Community Co-operative menjadi bank Islam terbaik di Australia, Kuwait Finance House terbaik di Kuwait, CIMB Islamic Bank terbaik di Malaysia, Al Rajhi Banking & Invesment Corporation terbaik di Arab Saudi.
BMI juga merupakan perbankan Indonesia yang pertama kali memiliki cabang di Kuala Lumpur. BMI cabang Kuala Lumpur sudah melakukan "soft opening" pada Desember 2008. "Pembukaan cabang BMI di Kuala Lumpur ini memiliki nilai historis dan juga diplomatis," kata A Riawan Amin.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
