Perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault mengalami kerugian paling besar
Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis melemah pada perdagangan Kamis (5/3/2020), dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris jatuh 1,90 persen atau 103,79 poin, menjadi berakhir di 5.361,10 poin.

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, hanya empat saham perusahaan yang membukukan kenaikan sementara 36 saham lainnya turun.

Perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan nilai sahamnya anjlok 6,82 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal S.A. yang jatuh 6,31 persen, serta perusahaan jasa keuangan terbesar Eropa Societe Generale turun 5,77 persen.

Sementara itu, perusahaan minuman beralkohol Prancis Pernod Ricard terangkat 2,10 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham kelompok perusahaan listrik multinasional Prancis Schneider Electric yang menguat 0,48 persen, serta perusahaan perancang dan pembangun sistem kelistrikan Prancis Thales naik 0,24 persen.

Baca juga: Bursa saham Prancis naik lagi, indeks CAC 40 menguat 1,33 persen
Baca juga: Bursa saham Prancis pulih, indeks CAC 40 terangkat 1,12 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020