Lebak (ANTARA News) - Jusuf Kallamenyatakan pemimpin harus mampu meningkatkan kesejahteraan serta kehidupan yang lebih baik bagi bangsanya sendiri dengan mengoptimalkan kekayaan alam yang ada.

"Kekayaan yang ada belum mampu menyejahterakan kehidupan masyarakat yang lebih baik," kata Capres Jusuf Kalla saat berkampanye dialogis bertempat di Gedung Gelora Gelanggang Muda (GGM) Pasir Ona Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Sabtu.

Menurut dia, sebagai bangsa yang kaya tentu harus menggali dan mengoptimalkan sumber daya alam untuk kesejahteraan.

Kekayaan hutan dan laut yang cukup dan luas, namun kehidupan sehari-hari belum memakmurkan rakyat sendiri.

Oleh karena itu, kekayaan dan masyarakat yang banyak harus mampu menggerakkan kehidupan yang lebih sehingga sejajar dengan negara-negara maju.

"Kehidupan yang lebih baik tentu harus digerakkan oleh pemimpin yang baik pula," katanya.

Dia mengatakan, kemakmuran dapat terwujud jika memiliki kemajuan ekonomi yang mandiri dengan meningkatnya pendapat masyarakat juga terpenuhi kehidupan sehari-hari.

Kemandirian ekonomi itulah akan menjadikan kehidupan yang lebih baik, termasuk para pekerja, guru madrasah, kepala desa dan lainnya.

"Bila kehidupan kita sudah baik tentu bangsa -bangsa lain akan menghormati," ujarnya.

Dia menyebutkan, saat ini kekayaan dan potensi yang ada di Banten begitu melimpah namun kehidupan rakyatnya sendiri masih miskin.

Untuk memakmurkan bangsa ini, kata dia, diperlukan pemimpin yang mampu membawa kesejahteraan serta keadilan untuk kehidupan yang lebih baik pula.

Pemerintah yang maju dan adil harus menyediakan jalan yang baik dan murah, juga pembangkit listrik yang lebih banyak lagi agar masyarakat Banten semua tersentuh penerangan listrik.

Selain itu, pemerintah menciptakan lapangan kerja dengan membuka pabrik-pabrik sehingga pendapatan masyarakat lebih baik.

"Jika semua itu sudah terpenuhi tentu kehidupan bangsa lebih baik dan tingkat kesejahteraan masyarakat meningkat," ujarnya.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009