Gowa, Sulsel (ANTARA News) - Seringnya terjadi kemacetan arus lalu lintas di sejumlah titik rawan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Dinas Perhubungan dan Informatika membentuk tim terpadu dengan melibatkan Satlantas Polresta Gowa dan Satpol Pamong Praja.

Kadis Perhubungan dan Informatika Gowa, H Tajuddin Nur di Sungguminasa, Gowa, Selasa, mengakui pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan pihak tim terpadu yang juga melibatkan pihak Badan Kesatuan Bangsa (Kesbang), membahas kemacetan yang sering terjadi pada waktu-waktu tertentu.

"Kemacetan arus lalu lintas yang sering terjadi di sejumlah titik rawan seperti di jalan provinsi yang mengakibatkan antrian kendaraan semakin panjang. Apalagi, Kabupaten Gowa merupakan jalur yang menghubungkan dengan beberapa kabupaten lainnya," ujarnya.

Dikatakannya, ada beberapa titik yang sering terjadi kemacetan yakni depan pasar induk Minasamaupa, depan Stadion Kalegowa, pasar dadakan panciro, pasar limbung, pertigaan Jalan Pallantikang-Sultan Hasanuddin, depan pasar Balang-Balang serta Pasar Boronguntia.

Ia mengatakan, tim terpadu ini juga meminta agar "traffic light" yang rusak segera difungsikan yang dianggap juga sebagai penyebab kemacetan.

Oleh karena itu, lanjutnya, tim terpadu setiap saat melakukan pengawasan pada titik-titik rawan kemacetan agar seminimal mungkin dapat dihindari.

"Kita sudah melakukan pertemuan dengan pihak yang masuk tim terpadu agar mereka masing-masing melakukan tugasnya di lapangan yakni melakukan penertiban dan pengawasan pada tempat-tempat yang sering terjadi kemacetan," jelasnya.

Menyangkut adanya terminal liar seperti di Jalan Sultan Hasanuddin, Wahid Hasyim dan Jalan Pendidikan, Tajuddin Nur mengakui bahwa pihak Dinas Perhubungan dan Informatika setiap tahunnya melakukan sosialisasi kepada para sopir agar mereka menaikkan penumpang sesuai dengan tempat yang telah disediakan.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009