Sebelumnya saya tidak pernah mengira kalau menjual secara online itu mudah
Jakarta (ANTARA) - Layanan transportasi daring Gojek memberikan solusi layanan fitur kepada lebih dari 100.000 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memperkuat daya tahan kegiatan usaha mereka selama masa pandemi COVID-19.

"Gojek menyediakan solusi dan perangkat lengkap agar UMKM mudah bermigrasi hingga mengembangkan bisnisnya secara online," kata Co-CEO Gojek Andre Soelistyo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Ia menjelaskan solusi itu menguntungkan karena konsumen lebih memilih berbelanja daring sebagai salah satu kebiasaan baru dalam beradaptasi dengan perilaku hidup bersih dan sehat.

Menurut dia, UMKM harus memiliki kemampuan untuk melakukan transformasi digitalisasi dan masuk ke bisnis daring karena restoran, kafe, hingga toko kelontong, tidak bisa hanya bergantung pada pelanggan yang datang.

Baca juga: Hari ini Gojek motor mulai angkut penumpang lagi

Upaya pengembangan bisnis UMKM secara daring itu sesuai dengan kebutuhan UMKM karena mencakup aspek pemasaran, pengambilan pesanan, pembayaran, pengiriman, hingga manajemen bisnis.

"Gojek telah menempati posisi terdepan sebagai platform multi-layanan yang terus diandalkan oleh pengguna dan mitra kami," ujarnya.

Andre mengharapkan upaya mendorong UMKM masuk ke bisnis daring tersebut dapat mendukung pemerintah menjaga stabilitas ekonomi di masa pandemi.

Layanan on-demand tersebut antara lain GoFood, GoPay ataupun GoSend untuk menjangkau jutaan pelanggan kepada pelaku UMKM.

"Pendapatan saya meningkat. Sebelumnya saya tidak pernah mengira kalau menjual secara online itu mudah," ujar salah satu pelaku UMKM, Said Adhani Prima, pemilik Ganci Unyu Muslimah di Yogyakarta.

Baca juga: Ojol Depok curhat, belum boleh angkut penumpang seperti Jakarta

 

Pewarta: Satyagraha
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020