Jakarta (ANTARA News) - Blackberry Indosat berteknologi CDMA siap meramaikan pasar ponsel pintar tanah air sebelum tutup tahun 2009, dengan menyasar wilayah Jakarta dan Bandung sebagai pasar potensial.

"Sebelum akhir tahun ini Blackberry CDMA kami akan diluncurkan," kata Group Head Brand Marketing Indosat, Teguh Prasetya, di Jakarta, Senin, setelah acara edukasi teknologi dan demo bersama wartawan di Kantor Pusat Indosat Jakarta.

Ia mengatakan, pihaknya akan merealisasikan target itu sebelum tahun 2009 berakhir sepanjang tidak ada aral yang melintang.

Teguh menegaskan saat ini semua peralatan operasional telah sepenuhnya siap.

"Barang sudah ada dan sedang dalam tahap persiapan," katanya.

Menurut dia, diprediksikan pasar paling potensial untuk produk itu adalah Jakarta dan Bandung.

Hal itu karena sampai saat ini pelanggan StarOne sebagai produk CDMA Indosat sebagian besar di dua kota itu.

Pihaknya sendiri menargetkan pelanggan StarOne sampai akhir tahun ini sekitar 700 ribu orang.

Sampai saat ini, baru satu operator telekomunikasi yakni Smart yang telah meluncurkan Blackberry berbasis CDMA. Empat operator sebelumnya yakni Telkomsel, Indosat, XL, dan Axis telah meluncurkan Blackberry berteknologi GSM.

Jika Indosat meluncurkan Blackberry CDMA pada akhir tahun, maka ada dua operator di Indonesia yang menggunakan teknologi CDMA seperti halnya Blackberry yang beredar di Amerika Serikat. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009