Banda Aceh (ANTARA News) - Seratus aktivis dan mahasiswa akan turun ke jalan di Kota Banda Aceh melakukan aksi mendesak pemberantasan korupsi bertepatan dengan peringatan hari anti korupsi sedunia Rabu.

"Seratusan massa yang tergabung dalam gerakan anti korupsi besok akan turun kejalan tepatnya dibundaran Simpang Lima melakukan aksi," kata Koordinator Gerakan Anti Korupsi Aceh (Gerak-Aceh) Askalani di Banda Aceh, di Banda Aceh, Selasa.

Sekitar 150 lebih massa direncanakan ikut dalam aksi di bawah bendera koalisi yang terdiri dari organisasi mahasiswa dan pendukung anti korupsi baik LSM maupun masyarakat.

Aksi yang akan dimulai pada pukul 10.00 WIB itu bertujuan mendesak Pemerintah Aceh agar melakukan reformasi terhadap birokrasi.

Selama ini dinilai masih banyak kasus korupsi yang dilakukan di jajaran pemerintah.

Dewan Perwakilan Rakyat Aceh juga diminta agar terus melakukan pengawasan dan pengawalan terhadap penggunaan anggaran baik APBA maupun APBN.

Aksi dengan tema isu ganyang mafia kasus itu juga bertujuan menyuarakan hati nurani rakyat terhadap para pemegang kekuasaan yang melakukan tindak korupsi sekaligus menyuarakan desakan kepada pihak yang berwenang agar segera menuntaskan penyelesaian kasus korupsi.

Ia mencontohkan seperti kasus dana Bank Century yang berbuntut panjang, menjadi suatu gambaran kepada rakyat bagaimana upaya Pemerintah Indonesia serius dalam menuntaskan kasus korupsi di Indonesia.

Aksi peringatan hari anti korupsi juga dilakukan hampir di setiap daerah di Indonesia, bahkan di Jakarta diperkirakan akan terjadi penurunan massa besar-besaran yang menimbulkan reaksi pemerintah.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009