Tokyo (ANTARA News/AFP) - Dukungan terhadap pemerintah Jepang yang baru berumur tiga bulan merosot di bawah 50 persen untuk pertama kali, demikian satu jajak pendapat, Jumat.

Banyak pemberi suara menyampaikan keluhan atas kepemimpinan Perdana Menteri Yukio Hatoyama yang dinilainya kurang.

Perdana Menteri kiri-tengah itu dituduh tidak jelas dan tidak konsisten dalam sengketa mengenai pangkalan militer Amerika Serikat, yang melukai perasaan Washington, dan terkadang pernyataannya di bidang ekonomi mencemaskan.

Pencapaian peringkat Hatoyama, yang mengendalikan tampuk kekuasaan setelah menang besar dalam pemilu Agustus, mengalami kemerosotan dari bulan kedua, atau turun 7,6 persen menjadi 46,8 persen, kata Jiji Press.

Peringkat yang tak mendukung kebijakannya naik 7,5 persen menjadi 30,3 persen.

Mereka yang tidak mendukung kabinet Hatoyama mempertanyakan apa yang mereka katakan kurang dalam kepemimpinan, karena sebenarnya yang mengendalikan kabinet adalah Sekretaris Jenderal Partai Demokratik Jepang yang berkuasa, Ichiro Ozawa, sedangkan hanya 10,6 persen yang menyebut Hatoyama, lapor Jiji.

Hatoyama pekan ini mengatakan akan menunda sampai tahun depan keputusannya mengenai ke mana pangkalan militer AS yang kini berada di pulau selatan Okinawa itu akan dipindahkan.

Survei pada 11-14 Desember menerima jawaban sah dari sekitar 66 persen dari 2.000 pemberi jawaban, demikian Jiji Press. (*)

Pewarta: Ricka Oktaviandini
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009