Jakarta (ANTARA News) - Tim catur putra dan putri Indonesia yang tampil tanpa beban, sementara ini berada di peringkat empat Kejuaraan Catur Beregu Asia ke-14 di Kolkata, India.

"Tim catur putra dan putri baru menyelesaikan tiga dari tujuh babak yang direncanakan berlangsung hingga 28 Desember," kata Humas PB Percasi, Kristianus Liem melalui siaran pers, Jumat.

Pada babak ketiga regu putra Indonesia takluk 0,5-3,5 dari favorit juara tim India A. GM Susanto Megaranto (2522) di papan satu bermain terlalu terburu-buru karena sudah unggul waktu sampai 30 menit tapi akhirnya menyerah kepada GM Pentala Harikrishna (2672) di langkah ke-37 pertahanan Hindia Nimzo.

MF Anjas Novita (2340) di papan tiga menyelesaikan tugas dengan baik menahan remis GM Surya Shekhar Ganguly (2654) pada langkah ke-41 pertahanan Sisilia Scheveningen. Partai ini juga berjalan keras dengan Ganguly sempat mengorbankan Kuda.

MI Tirta Chandra Purnama (2417) di papan dua yang juga ditugaskan menahan GM Khrisnan Sasikiran (2664) gagal menjalankan misi, akibatnya Tirta menyerah pada langkah ke-65 pertahanan Grunfeld.

Kaisar Jenius Hakiki (2227) di papan empat bermain bagus di babak tengah hingga unggul posisi lalu unggul materi dari lawannya GM Deepan Chakhravarthy (2518). Namun, sangat disayangkan Kaisar menyerah pada langkah ke-58 pertahanan Sisilia Scheveningen.

Menurut Kristianus Liem, di nomor regu putri, Indonesia hanya bermain imbang 2-2 melawan Bangladesh setelah pecatur andalan Indonesia GMW Irene Kharisma Sukandar (2304) di papan satu menyerah dari Khan Nazrana (1985) pada langkah ke-57 pembukaan Gambit Menteri Ditolak.

Medina Warda Aulia (1959) di papan empat sempat kecolongan satu bidak pada pembukaan Sisilia bermain remis atas MIW Rani Hamid (2051) langkah ke-42. MFW Dewi AA Citra (1938) di papan tiga dengan pertahanan Hindia Raja menyerah atas Begum Masuda (1872) langkah ke-66.

Di papan dua, Baiq Vina Lestari (2170) bergantian mendapatkan posisi menang dan kalah melawan Zultana Zakia (1971). Namun keduanya gagal menemukan langkah menangnya sehingga remis melalui repetition langkah ke-79 pertahanan Prancis. (*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009