Jakarta (ANTARA) - Aktris Aurelie Moeremans mengatakan pernah mengalami toxic relationship atau hubungan yang tidak sehat, namun hal tersebut justru membantunya dalam mendalami karakternya di filmnya "Story of Kale: When Someone's in Love".

"Story of Kale" secara garis besar mengangkat isu tentang toxic relationship. Dalam hal ini, Aurelie yang berperan sebagai Dinda digambarkan mengalami hubungan yang tidak sehat.

Saat membaca naskah dan melakukan syuting, Aurelie seperti dibawa ke masa lalu dan merasakan sakitnya berada dalam hubungan yang tidak sehat.

"Aku udah sembuh dengan waktu dan itu cerita lama banget. Kemarin itu bukan yang sakit banget cuma kayak dejavu aja tapi itu membantu dalam mendalami karakternya, pas nangis beneran nangis. Tapi trauma itu aku gunakan di film ini," ujar Aurelie dalam jumpa pers virtual film "Story of Kale", Kamis.

Aurelie mengaku syuting "Story of Kale" benar-benar menguras emosinya, sebab secara tidak langsung hal tersebut telah membuka luka lamanya.

"Syuting ini kayak membuka luka lama, padahal aku pikir itu udah sembuh karena udah lama banget. Jadi kayak sakit lagi sedikit," kata pemain film "Foxtrot Six" itu.

Aurelie pun berpesan untuk siapa saja yang mengalami hubungan tidak sehat, lebih baik segera ditinggalkan sebelum berakhir dengan tindak kekerasan.

"Toxic relationship itu ada tahapan-tahapannya sih, enggak semua tentang kekerasan, ada yang tentang mental banyak sih macam-macamnya. Pokoknya kalau kalian berada dalam toxic relationship mendingan langsung get out sekarang juga," ujar wanita kelahiran 8 Agustus 1993.

Baca juga: Dirly Idol - Aurelie Moeremans jadi pasutri film bernuansa Natal

Baca juga: Marcello Tahitoe dan Aurelie Moeremans menikah tahun depan

Baca juga: Aurelie Moeremans kembali main sinetron setelah berhenti 3 tahun


Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020