Garut (ANTARA News) - Anang (30) bin Osuy, duda yang memiliki seorang anak warga Kampung Palalongan, desa/kecamatan Pasirwangi Garut, Jabar, ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi tergantung di dapur rumah neneknya, Jumat.

Korban yang diduga sengaja bunuh diri itu, masih diselidiki motifnya meski jasadnya telah diindentifikasi sejak siang tadi, dan ditemukan pertama kali oleh Uyu(13) anak tetangga korban.

Sedangkan korban tergantung di dapur rumah neneknya, Ma Ijah, kondisi leher korban terikat sehelai sorban yang bagian diikatkan pada kayu palang diatas dapur.

Ujang (35), kerabat dekat korban mengatakan, semula Ma Ijah berniat memasuki ke dalam rumahnya namun tak bisa akibat seluruh pintu terkunci dari dalam menyuruh Uyu naik ke genting untuk membukakan pintu dari dalam.

Dengan menggunakan tangga, Uyu pun masuk ke rumah setelah membongkar genteng, namun kemudian Uyu tergesa-gesa berlari ke luar rumah dengan ketakutan, kata Ujang.

Menurut beberapa rekan dekat korban, sehari sebelum ditemukan sempat jalan-jalan dengan temannya ke Cilawu menggunakan sepeda motor pulang sore hari.

Saat dilakukan pemeriksaan oleh kepolisian, di saku celana korban ditemukan secarik kertas berisi pesan singkat, "Mun panasaran tanyakeun ka awewe ieu nomer hp-na 081394061502" (jika penasaran tanyakan perempuan dengan nomor telephon genggam tersebut).

Selain itu, korban sempat menulis pesan di dalam buku harian dari dalam kamarnya, antara lain berisi menitipkan anaknya.

Kapolsek pasirwangi AKP Liman menegaskan, pihaknya hingga kini masih belum bisa memastikan motif peristiwa tersebut, katanya. (ant/r009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010