Jakarta (ANTARA News) - Tim "7 Summits Expedition" atau tim pendaki puncak tertinggi dunia di tujuh benua akan kembali ke Jakarta, Kamis (29/4) setelah sukses menaklukkan Puncak Ndugu-Ndugu (4.884) serta Puncak Nggapulu (4.700) yang berada di Papua.

"Sesuai dengan jadwal mereka akan tiba di Jakarta Kamis (29/4) malam. Saat ini mereka masih melakukan perjalanan dari Tembaga Pura ke Timika dengan menggunakan bus," kata Sekretaris Tim saat di hubungi dari Jakarta, Rabu.

Menurut dia, tim yang akan tiba di Jakarta adalah Tim Alfa yang terdiri dari 11 orang. Mereka adalah Djukardi Adriana, Muhammad Gunawan, Agus Nugraha, Fajar, dr Gunawan Mutiara serta enam pendaki muda yaitu Ardeshir Yaftebbi (26), Iwan Irawan (38), Martin Rimbawan (28), Fajri Al Lutfi (28), Nurhuda (28) dan satu-satunya pendaki wanita yaitu Gina Afriani (22).

Untuk Tim Bravo yang terdiri atas Iwan Abdulrahman, Erry Riyana Harjapamekas, Remmy Tjahari, Eric Matialis, Iwan Hignasto, Yoppi R Saragih, Setyo Ramadi, Trinovi Senapi, Bambang Hamid, Popo Nurakhman, Yudi Mahendra dan Harry Susilo sudah kembali, Minggu (25/4).

Ditanya terkait dengan kesehatan seluruh pendaki, Andri mengaku semuanya dalam keadaan sehat. Dengan demikian misi pertama yaitu menaklukkan salah satu puncak tertinggi didunia telah tercapai.

"Di Bandara Soekarno Hatta akan ada penyambutan. Selain itu, sesuai dengan rencana akan dilakukan konferesi pers terkait dengan perjalanan tim "7 Summits Expedition"," kata Andri menambahkan.

Tim "7 Summits Expedition" setelah sukses menaklukkan Puncak Ndugu-Ndugu (Cartenz Pyramid) akan menaklukkan enam puncak tertinggi dunia di enam benua yang selama dalam durasi kurang lebih dua setengah tahun.

Sasaran kedua tim "7 Summits Expedition" adalah pendakian ke puncak Kilimanjaro (5.892) Tanzania medio Juli-Agustus. Selanjutnya melakukan perjalanan panjang ke puncak Elbrus (5.642) di Rusia medio Agustus-September.

Sasaran keempat adalah puncak Vinson Nassif (4.897) Antartika medio Desember 2010-2011, dilanjutkan ke puncak Denali/Mc Kinley (6.194) Alaska medio April-Mei 2011, diteruskan ke puncak Aconcagua (6.962) Argentina medio November-Desember 2011 dan yang terakhir puncak Sagarmatha/Everest (8.850) Nepal medio April-Mei 2012.(B016/F002)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010