Sebanyak 27 saham berhasil meraih keuntungan dan 13 saham lainnya menderita kerugian.
Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin (14/12/2020), rebound dari kerugian akhir pekan lalu, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bangkit 0,37 persen atau 20,29 poin, menjadi menetap di 5.527,84 poin. Indeks CAC 40 merosot 0,76 persen atau 42,10 poin menjadi 5.507,55 poin pada Jumat lalu (11/12/2020), setelah menguat 0,05 persen atau 2,83 poin menjadi 5.549,65 poin pada Kamis (10/12/2020), dan turun 0,25 persen atau 13,85 poin menjadi 5.546,82 poin pada Rabu (9/12/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 27 saham berhasil meraih keuntungan dan 13 saham lainnya menderita kerugian.

BNP Paribas, grup perusahaan jasa keuangan dan perbankan internasional Prancis, membukukan keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terangkat 2,40 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis lainnya Societe Generale yang menguat 1,88 persen, dan perusahaan manufaktur otomotif multinasional Prancis Renault bertambah 1,85 persen.

Sementara itu, perusahaan jasa pembayaran dan transaksional Prancis Worldline mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 3,05 persen.

Disusul oleh saham perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE yang kehilangan 1,84 persen, serta kelompok berusahaan produsen barang-barang fashion mewah internasional Prancis Kering jatuh 1,64 persen.

Baca juga: Saham Prancis balik merugi, Indeks CAC 40 terpangkas 0,76 persen
Baca juga: Saham Prancis "rebound" dengan indeks CAC 40 terkerek 0,05 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020