Jakarta (ANTARA News) - Rapat Umum Pemegang Saham yang diselenggarakan sebelumnya telah menyetujui rencana PT Bakrieland Development Tbk untuk menggandeng mitra strategis dari asing menggarap kawasan Bukit Jonggol, Jawa Barat.

"Sudah ada tiga investor asing yang menjadi mitra strategis kami dan mereka sudah mendapat persetujuan dari pemegang saham," kata Presiden Direktur dan Chief Executive Officer PT Bakrieland Development Tbk Hiramsyah S. Thaib di Jakarta, Minggu.

Hiramsyah mengatakan, investor asing, yakni Societe Strassborg yang membantu mendanai pengembangan usaha di Bukit Joggol sebesar Rp 917 miliar, sedangkan dua lainnya belum bisa disebut namanya karena pembicaraan belum final.

Hiramsyah mengatakan, Investor tersebut akan mendapatkan bagi hasil sebesar 25 persen dari profit di bukit jonggol pertahun.

Hiramsyah mengatakan, rapat pemegang saham yang hadir mencapai 56 persen atau telah memenuhi ketentuan quoarum yang mensyaratkan kehadiran 51 persen.

Pemegang saham Bakrieland sebagian adalah asing dan ritel, tentu tidak membutuhkan usaha ekstra untuk menghadirkan mereka dalam jumlah sesuai ketentuan mengenai quorum.

Agenda utama RUPSLB, pemegang saham menyetujui untuk melakukan rights issue atau Penawaran Umum Terbatas (PUT) IV sebesar Rp3,19 triliun.

"Penawaran Umum Terbatas sebesar Rp3,19 triliun ini akan semakin memperkuat struktur permodalan Bakrieland. Hal tersebut berujung pada peningkatkan potensi pertumbuhan perseroan," kata Hiramsyah.

Bakrieland merupakan perusahaan properti terintegrasi yang saat ini sahamnya dimiliki oleh 16.397 investor, dan 45,17 persen diantaranya adalah investor asing.

Selain menyetujui penawaran umum terbatas, pemegang saham memberikan persetujuan kepada perseroan untuk memberikan pinjaman kepada anak perusahaan yaitu PT. Superwish Perkasa yang akan digunakan dalam pengembangan proyek Rasuna Epicentrum.

Pemegang saham juga memberikan persetujuan kepada Perseroan untuk melakukan pembelian 20 persen saham PT Sentul City Tbk. serta melakukan transaksi material berupa penyertaan modal dalam PT. Bukit Jonggol Asri.

Menurut Hiramsyah, Perseroan juga mendapatkan persetujuan dari pemegang saham untuk melakukan pembelian saham PT Fusion Plus Indonesia yang memiliki Lido Lake Resort di Sukabumi dan pengambilan saham baru yang akan diterbitkan oleh PT Fusion Plus Indonesia.

Selain itu, dana hasil PUT IV juga akan digunakan untuk penyertaan modal dalam proyek Kota Baru Perumnas yang merupakan proyek joint venture dengan Perumnas dengan potensi pertumbuhan tinggi di kawasan bisnis Jakarta Timur 2.

Dana juga diperuntukkan bagi pengembangan proyek jalan tol Ciawi Sukabumi yang memiliki potensi trafik tinggi serta merupakan growth driver bagi Bogor Nirwana Residence dan Lido Lake Resort 3.

Pengembangan proyek perumahan Bogor Nirwana Residence (pembelian lahan, pembangunan unit residensial dan infrastruktur) Dengan adanya rights issue untuk membiayai ekspansi tersebut, Bakrieland akan menjadi perusahaan properti dengan land bank terluas seJabodetabek, sebesar hampir 14.000 Ha.(G001/R010)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010