Jakarta (ANTARA) - Pemain bertahan AS Roma Chris Smalling mengatakan keluarganya tidak terluka setelah dirampok dengan todongan senjata api oleh pencuri yang menerobos masuk ke rumahnya di Roma pada Jumat dini hari.

Tiga orang memasuki rumah Smalling pada sekitar pukul 5 pagi dan memaksa pemain berusia 31 tahun itu membuka brankas dan menyerahkan tiga jam tangan Rolex, perhiasan dan uang tunai sekitar 300 euro, menurut kantor berita ANSA dan harian olahraga Roma Corriere dello Sport yang dikutip Reuters, Sabtu.

Istri, putra, ibu dan anggota keluarga Smalling lainnya berada di dalam rumah yang terletak di Appian Way di selatan kota Roma, menurut sumber yang dekat dengan masalah tersebut.

Baca juga: Chris Smalling ditodong dan dirampok maling
Baca juga: Chris Smalling lega akhirnya bisa kembali ke AS Roma


"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semuanya atas harapan dan dukungan Anda. Keluarga saya meskipun sangat terguncang untungnya tidak terluka," cuit Smalling pada Sabtu.

Smalling menambahkan bahwa ia berharap para pencuri "bisa menemukan cara yang lebih berarti untuk menjalani hidup mereka tanpa menyebabkan kerugian dan kesusahan seperti itu bagi orang lain."

Smalling tidak bermain dalam pertandingan Roma pada leg kedua perempat final Liga Europa melawan Ajax Amsterdam pada Kamis karena cedera lutut.

Roma bermain imbang 1-1 untuk menghasilkan agregat 3-2, maju ke semifinal melawan klub lama pemain asal Inggris itu Manchester United.

Baca juga: Mulai Mei, Italia akan izinkan 1.000 penonton masuk stadion
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Inter restorasi keunggulan 11 poin di pucuk

 

Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021