Gorontalo (ANTARA News) - Ismet Danyal (23), seorang pemuda yang menjadi pelaku percobaan pembunuhan terhadap Bupati Kabupaten Bone Bolango, Ismet Mile, akhirnya dibebaskan oleh pihak kepolisian sektor (Polsek) Kabila karena alami gangguan jiwa.

"Ternyata, tersangka menderita gangguan jiwa. Dia juga adalah penderita malaria akut, ini juga dibenarkan oleh pihak keluarga. Dia sudah kami bebaskan Senin sore (2/8)," kata Kapolsek Kabila, Ajun Komisaris Polisi (AKP), Yudho Huntoro, S.ik.

Pada Minggu sore (1/8) Ismet Danyal sempat menghebohkan warga, ketika dia menerobos masuk hingga ke dalam rumah dinas Bupati Bone Bolango di Desa Toto Utara Kabila, sambil membawa sebilah parang. Hal itu segera diketahui  seorang pembantu rumah tangga yang memergokinya, dan segera berteriak meminta tolong.

Ismet Danyal akhirnya berhasil diminta untuk meletakkan senjata tajam itu, setelah seorang anggota polisi yang kebetulan tinggal tidak jauh dari rumah dinas itu, melepaskan tembakan peringatan ke udara, Pria ini pun langsung digiring dan ditahan di Polsek Kabila.

Awalnya, emuda ini hendak dikenai pasal 335 KUHP dengan sanksi hukuman satu tahun penjara, namun setelah mengetahui kondisi jiwaya yang labil akhirnya dipulangkan ke rumah orang tuanya, di Desa Tanggilingo Kabila dengan syarat harus diawasi.

"Pihak keluarga akan kami panggil kembali untuk membuat surat pernyataan pengawasan, agar kejadian serupa jangan sampai terulang lagi," ujarnya.

Belakangan Yudho sendiri juga baru mengetahui bahwa dua tahun silam Ismet Danyal pernah mempermainkan polisi setempat denganmelaporkan bahwa seluruh keluarganya sedang dibantai, namun setelah diperiksa di tempat kejadian perkara (TKP), ternyata laporan itu bohong.

Ismet Danya, ketika coba ditanya alasannnya kenapa hendak membunuh Bupati Bone Bolango, mengaku bahwa sang bupati adalah saudara kembarnya, namun dirinya tidak suka karena memiliki nama yang mirip.

Masih dalam jawabannya yang melantur, Ismet Danyal juga mengaku tidak akan lagi berusaha membunuh Ismet Mile, namun suatu hari kelak akan memukulnya di tangan."Dia nakal," kata Ismet Danyal.
(T.KR-SHS/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010