masih ada sejumlah bangunan rumah warga terendam banjir sehingga masih membutuhkan bantuan makan dari pemerintah setempat.
Mukomuko (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan kondisi banjir yang terjadi di sejumlah wilayah daerah ini sejak Senin (17/5), kini sudah berangsur surut.

“Kalau kondisi air sudah surut, jalan sudah bisa normal lagi. Beberapa rumah penduduk ada masih terendam, apalagi di daerah tranbandep dan Desa Pondok Batu ujung,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Syahrizal dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Ada 370 unit bangunan rumah milik warga yang di Desa Pondok Batu dan Desa Tanah Harapan, Kecamatan Kota Mukomuko yang terendam banjir yang berasal dari luapan Sungai Selagan di daerah ini.

Dikatakan, sampai sekarang masih ada sejumlah bangunan rumah warga di wilayah ini yang masih terendam banjir sehingga warga masih membutuhkan bantuan makan dari pemerintah setempat.
Baca juga: Pemkab Mukomuko tetapkan status darurat bencana banjir
Baca juga: Sungai meluap, banjir putuskan jalan provinsi di Mukomuko-Bengkulu


BPBD setempat sejak beberapa hari terakhir menyalurkan makananan siap saji dari dapur umum kepada warga yang menjadi korban banjir di Desa Pondok Batu dan Desa Tanah Harapan.

“Itu yang masih kita drop, yakni makanan dari dapur umum untuk warga yang berada di lokasi banjir selama tiga hari pemberlakuan tanggap darurat bencana banjir di daerah ini,” ujarnya.

Ia menyebutkan, sebanyak 600 orang yang mendapatkan bantuan makanan dari pemerintah setempat sejak beberapa hari terakhir atau selama penetapan status tanggap darurat banjir.

“Kalau sebelumnya atau hari pertama sebanyak 600 orang yang mendapatkan bantuan makanan siap saji, kemungkinan hari ini masih sebanyak ratusan orang yang menjadi korban banjir mendapatkan makanan ini,” ujarnya.
Baca juga: Polisi di Mukomuko pasang tenda pengungsi korban banjir

Pewarta: Ferri Aryanto
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2021