Jakarta (ANTARA News) - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan pertumbuhan laba bersih sebesar 76,4 persen menjadi Rp1,41 triliun pada semester I-2010 dari Rp799,74 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Direktur Utama Indofood Anthoni Salim dalam siaran pers di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa kenaikan laba perusahaan terutama karena peningkatan kinerja operasional dengan naiknya core profit menjadi RP1,38 triliun dari Rp595,2 miliar pada semester pertama 2009.

Sementara itu, penjualan konsolidasi perseroan pada semester I-2010 mencapai Rp18,12 triliun, meningkat 0,2 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp18,08 triliun. Peningkatan penjualan dikontribusikan dari grup produk konsumen bermerk (CBP).

Kontribusi CBP terhadap penjualan konsolidasi Indofood mencapai 47 persen, di periode yang sama tahun sebelumnya, divisi ini menyumbang 43 persen dari total penjualan. Sedangkan kontribusi dari grup Agribisnis cenderung stagnan dan dari grup Bogasari malah menurun.

"Kontribusi grup Bogasari terhadap penjualan bersih konsolidasi turun menjadi 26 persen dari 30 persen di periode yang sama tahun lalu, terutama disebabkan turunnya harga jual tepung terigu. Grup agribisnis dan distribusi berkontribusi hanya sebesar 19 persen dan 8 persen," ujar Anthoni.

Laba kotor INDF naik 24,6 persen menjadi Rp5,88 triliun dibanding Rp4,72 triliun di periode yang sama 2009. Laba usahanya naik 40,3 persen menjadi Rp3,12 triliun dibanding Rp2,22 triliun.

"Marjin laba kotor dan laba usaha kami tumbuh menjadi 32,5 persen dan 17,2 persen," ujarnya menambahkan.
(ANT/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010