Makassar (ANTARA News) - Sebanyak enam rumah sakit di Kota Makassar dijadikan sebagai rumah sakit rujukan oleh tim kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.

Kepala Bidang Kesehatan PPIH Embarkasi Makassar, dr Irwan, di Makassar Jumat mengatakan, keenam rumah sakit tersebut adalah rumah sakit dr Wahidin Sudirohusodo, RSUD Daya, RS Bhayangkara, RS Labuang Baji, RS Dadi, dan RSU Haji.

Meskipun memiliki enam rumah sakit rujukan, namun hingga saat ini PPIH Embarkasi Makassar hanya menggunakan satu rumah sakit, yaitu RS dr Wahidin Sudirohusodo untuk merujuk Calon Haji yang sakit.

"Memang ada enam rumah sakit rujukan, namun jarak RS dr Wahidin Sudirohusodo dengan asrama Haji Sudiang cukup dekat sehingga lebih mudah untuk merujuk Calhaj," tuturnya.

Selain jaraknya yang dekat, peralatan yang digunakan di rumah sakit tersebut juga cukup lengkap.

Ia mengatakan, selama ini RS Wahidin Sudirohusodo cepatn menangani Calhaj yang dirujuk untuk mendapatkan perawatan sebelum berangkat ke Tanah Suci.

"Sudah ada beberapa Calhaj yang kami rujuk karena berbagai macam penyakit, seperti patah tulang, stroke, gagal ginjal, dan sebagainya," tandasnya.

Ia menambahkan, lima rumah rumah sakit rujukan lainnya tetap akan digunakan oleh PPIH sesuai dengan kebutuhan dan jenis penyakit yang diderita Calhaj.

"Misalnya saja jika nanti ada Calhaj yang menderita gangguan jiwa, maka jelas akan kami rujuk ke RS Dadi Makassar," ucapnya.

Menurut dia, hingga kini jumlah Calhaj yang dirujuk ke rumah sakit tidak begitu banyak, karena sebagian besar kondisi Calhaj masih tergolong baik dan bisa diberangkatkan ke Tanah Suci.

(ANT-103/S016/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010