Brasilia (ANTARA News/AFP) - Presiden terpilih Brazil Dilma Rousseff bersumpah Minggu akan memberantas kemiskinan yang meliputi 20 juta orang di negerinya, janji pertamanya sesudah memenangkan pemilihan suara untuk meneruskan pemimpin yang meninggalkan jabatan Luiz Inacio Lula da Silva.

"Saya ulangi janji fundamental saya: pemberantasan kemiskinan," kata mantan ketua kabinet sayap kiri Lula dalam pidato kemenangan di Brasilia.

"Kita tidak boleh tinggal diam sementara banyak warga Brazil kelaparan," katanya.

"Memberantas kemiskinan ekstrim adalah tujuan saya. Namun saya dengan rendah hati minta dukungan semua yang dapat membantu negeri ini menjembatani kesenjangan yang memisahkan kita dan menjadikan kita negara maju."

Dalam kampanyenya, Rousseff, 62, berjanji akan mempertahankan kebijakan mentornya Lula.

Inisiatif yang dikelola oleh pemerintah tengah kirinya termasuk Bolsa Familia, yaitu pembayaran kesejahteraan reguler dengan syarat anak-anak disekolahkan dan divaksinasi.

Bolsa Familia dan caritas lain telah membantu mengentaskan 29 juta warga Brazil dari kemiskinan, membengkakkan kelas menengah negara itu yang untuk pertamakalinya dalam sejarah mencakup lebih dari separuh dari 193 juta jumlah penduduk Brazil.

Dalam pernyataan publik pertama kalinya sesudah memenangkan pemilihan yang penentuan melawan oposisi saingan Jose Serra, mantan gubernur negara bagian terkaya Brazil, Sao Paulo, Rousseff mengatakan dirinya akan "menghormati kepercayaan" rakyat Brazil yang telah ditunjukkan dengan memilihnya. (ANT/K004/TERJ)

Penerjemah: Kunto Wibisono
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010