"Penghargaan ini diberikan atas kinerja Pemerintah Provinsi Sulut dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berhasil tumbuh positif hingga 8,49 persen dan dinilai menjadi yang terbaik di Indonesia," sebut Kepala BPS Provinsi Sulut Asim Saputra, saat audiens dengan Gubernur Olly di Manado, Jumat.
Capaian kinerja perekonomian sampai semester pertama tahun 2021, secara berturut-turut Provinsi Sulut mampu tumbuh 1,87 persen pada triwulan satu dan 8,49 persen pada triwulan dua tahun 2021 secara "year on year.
Selanjutnya, Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) mencapai Rp34,77 triliun sementara PDRB Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) sebesar Rp22,46 triliun.
Asim menambahkan, dari hasil survei yang ada, pada triwulan dua hampir semua sektor lapangan usaha tumbuh positif.
Sektor-sektor itu mencakup, penyediaan akomodasi dan makan minum, transportasi, perdagangan serta konstruksi yang memberi "multiplier effect" pada sektor lapangan usaha lainnya.
"Sementara, persentase kemiskinan di tengah pandemi mampu turun tipis, dan tekanan pengangguran juga berkurang karena pekerja memasuki sektor informal dengan jam kerja lebih sedikit pada masa pandemi COVID-19," sambungnya.
Gubernur Olly Dondokambey didampingi Wagub Steven Kandouw memberikan apresiasi atas penghargaan tersebut karena dapat memotivasi pemerintah provinsi berbuat lebih baik lagi untuk menjadikan Sulut maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasifik.
Bendahara Umum PDIP itu berharap BPS terus menjalin komunikasi yang baik dengan Pemprov Sulut serta dapat memberikan masukan-masukan konstruktif berbasis data untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di daerah berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa itu.
“Pemprov Sulut sangat mengharapkan berbagai masukan yang positif, tentunya dengan berbasis data BPS agar arah perencanaan pembangunan lebih memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Penyerahan penghargaan tersebut ikut disaksikan Ketua DPRD Sulut Fransiskus Silangen dan Wakil Ketua DPRD Victor Mailangkay, Asisten II Praseno Hadi, Asisten III Asiano Gemmy Kawatu, dan Ketua BPKP Setya Nugraha, bersama jajaran BPS Sulut.
Baca juga: Sulut ekspor komoditi pertanian senilai Rp63,6 miliar
Baca juga: Wagub Sulut ajak UMKM hasilkan produk kreatif dan berkualitas
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021
