Kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa petang dan salah seorang yang mengalami luka kritis dibawa ke rumah sakit Rambam di Haifa pada Rabu, kata seorang dokter di fasilitas itu kepada radio angkatan darat. Korban luka yang lain tetap berada dalam kondisi kritis, kata radio itu menambahkan.
Sejumlah laporan mengatakan korban tersebut kehilangan kesadaran setelah uap beracun terhisap yang tersebar ketika mereka sedang melakukan perbaikan.
Investigasi pendahuluan menunjukkan bahwa terjadi masalah teknis dalam sistem gas di kilang yang menyebabkan gas hidrogen sulfida yang mematikan bocor hingga ke wilayah di mana terdapat pekerja yang tengah melakukan perbaikan, kata harian Haaretz.
Hidrogen sulfida merupakan gas yang mudah terbakar yang digunakan dalam proses penyulingan minyak.(*)
AFP/A023/B012
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
