Ketua Dewan Penasehat Majelis Pimpinan Pusat Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Prof Dr Jimly Assidiqie di sela-sela Muktamar ke-V ICMI di Bogor, Senin malam, mengemukakan, organisasi tersebut mencanangkan tiga agenda besar yang akan dilakukan ke depan.
Tiga agenda tersebut yaitu menjadikan ICMI sebagai dapur ide dan dapur konsep yang dapat dikontribusikan untuk pemberdayaan masyarakat dan pembangunan bangsa.
Agenda kedua yaitu memperkuat kaderisasi. ICMI diharapkan menyiapkan kader-kader terbaik yang dapat disumbangkan untuk menempati berbagai sektor baik di bidang pendidikan, politik maupun ekonomi.
Agenda selanjutnya yaitu berupa peningkatan kepedulian ICMI terhadap berbagai masalah sosial. Ciri utama kaum cendekia adalah peduli pada masalah sosial. Ciri itulah yang membedakan cendekia dengan ilmuwan, terang Jimly.
Jimly Assidiqie meyakini tiga agenda besar tersebut akan mampu mendorong transformasi di tubuh ICMI, sehingga organisasi tersebut akan mampu meningkatkan peran dan kiprahnya di tengah masyarakat.
"Perumusan agenda aksi merupakan hal penting yang harus dilakukan, karena akan memberikan warna bagi perjalanan organisasi ke depan," paparnya.
Selaku Ketua Dewan Penasehat ICMI periode 2005-2010, Jimly mengharapkan agar tiga agenda besar tersebut diwujudkan oleh kepengurusan ICMI periode 2010-2015.
"Tiga agenda besar ini akan mendorong ICMI memainkan peran penting dalam mewujudkan peradaban Indonesia ke depan," katanya. (ANT-053/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010
