Liwa, Lampung (ANTARA News) - Potensi panas bumi Sekincau Suoh Lampung Barat mampu mempercepat laju pertumbuhan pembangtunan daerah.

"Pengelolaan potensi panas bumi Sekincau-Suoh Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung nantinya akan memberikan dampak besar terhadap percepatan pembangunan di Lampung Barat," kata Bupati Lampung Barat, Mukhlis Basri di Liwa, Selasa.

Dia menjelaskan, panas bumi yang terkelola dapat mengatasi devisit listrik di Lampung, terutama di Lampung Barat.

"Pengelolaan panas bumi ini tentunya akan berdampak besar terhadap percepatan pembangunan di Lampung Barat, selain itu pengelolaan potensi panas bumi tersebut mampu memberikan efek positif bagi peningkatan daya saing dan daya pikir masyarakat dalam mengembangkan potensi yang ada," katanya.

Menurut dia, pengelolaan panas bumi Sekincau-Suoh diprediksi dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Lampung Barat sehingga Lampung Barat dapat mengejar ketertinggalan dari daerah lain.

"Perusahaan yang akan mengelola panas bumi Sekincau Suoh nanti, semoga dapat memperhatikan kesejakteraan masyarakat yang berada dekat di lokasi, sehingga kerjasama yang baik masyarakat dengan pihak perusahaan dapat terjalin," katanya.

Proses pelelangan panas bumi Sekincau-Suoh telah mendapat titik terang setelah PT Chevron selaku pemenang akan melakukan aktifitas pengelolaan energi tersebut.

PT Chevron menyatakan siap mengeksploitasi potensi panas bumi menjadi sumber energi listrik yang mampu mengatasi defisit listrik di Provinsi Lampung.

Potensi panas bumi Sekincau-Suoh diperkirakan mampu menghasilkan energi listrik sebesar 430 megawatt.

Proses eksplorasi potensi ini izin wilayah kerja pertambangan (WKP) yang diterbitkan Menteri ESDM melalui SK No.2478 K/MEM/2009 dengan luas lahan 33.333 hektar.

PT Chevron mendapatkan Izin Usaha Pertambangan untuk mengeksplorasi, mengembangkan, dan mengoperasikan prospek panas bumi Suoh-Sekincau di Kabupaten Lampung Barat, Provinsi Lampung.

Perusahaan tersebut menargetkan pembangunan fasilitas infrastruktur pendukung selesai dalam tiga tahun.

PT Chevron mendapatkan area seluas 320 kilometer persegi. Izin Usaha Pertambangan ditandatangani oleh Bupati Lampung Barat dan diberikan kepada PT Chevron Geothermal Suoh-Sekincau.

Di perkirakan target produksi eksploitasi sumber energi dalam WKP yang telah disetujui pemerintah pusat itu diperkirakan dapat digunakan dalam waktu lima tahun mendatang.

Pada Proses tender panas bumi Sekincau Suoh diikuti enam perusahaan swasta, dan akhirnya dimenangkan PT Chevron, dan perusahaan tersebut layak untuk mengeksploitasi potensi panas bumi Sekincau-Suoh yang menghasilkan energi listrik untuk memenuhi defisit listrik di Lampung.

"Saya berharap potensi panas bumi yang terkelola nanti, mampu memberikan dampak besar terhadap Lampung Barat, sehingga apa yang menjadi target pembangunan daerah ini dapat segera terwujud," kata bupati lagi. (ANT-049/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010