Mataram (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama Adira Finance menggelar Festival Kreatif Lokal 2021 untuk mendukung kemajuan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Yuana Rochma Astuti pada pembukaan festival secara virtual yang disaksikan di Mataram, Kamis
menyebutkan sebanyak 56 pelaku UMKM di Mandalika yang berasal dari kategori usaha busana, kuliner, dan kriya.

Berdasarkan proses pelatihan dan penjurian awal, terpilih sembilan UMKM pahlawan lokal yang akan mewakili Mandalika ke babak final Festival Kreatif Lokal.

Sembilan UMKM tersebut terdiri atas tiga pelaku usaha kuliner, tiga pelaku usaha kriya dan empat pelaku usaha busana.

Semuanya, kata dia, akan menjalani coaching camp yang lebih intensif menggunakan metode yang dapat langsung diterapkan para pelaku usaha untuk menumbuhkan usaha kreatif mereka.

"Selain itu, mereka akan dinilai dewan juri yang berasal dari tokoh dengan kepakaran dan pengalaman dalam bidang bisnis serta ekonomi kreatif," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Regional SSD - Bali & Nusa Tenggara Surya Almada Syahlani meyakini pelaku UMKM peserta Festival Kreatif Lokal 2021 akan menjadi pahlawan lokal yang turut berperan menumbuhkan geliat positif aktivitas ekonomi kreatif di Mandalika.

Ia menilai penyelenggaraan Festival Kreatif Lokal 2021 di Mandalika akan membawa para UMKM lebih matang dalam menyiapkan produk yang memiliki daya tarik dengan kualitas prima, sehingga mendapatkan nilai jual lebih tinggi.

Surya menambahkan adanya pembangunan Sirkuit Mandalika yang turut membantu destinasi super prioritas tersebut menjadi pusat perhatian dunia dan sebagai salah satu primadona tujuan wisata di Indonesia, yang memiliki kekayaan alam dan kearifan budaya lokal.

"Kondisi tersebut akan menjadi peluang istimewa bagi para UMKM untuk menunjukkan diri, sehingga dapat menjadikan Mandalika juga dikenal akan keunikan produk ekonomi kreatifnya," ujarnya.

Pendapat yang sama juga dilontarkan Founder e-Camp sekaligus mentor Festival Kreatif Lokal 2021 Kukuh Indra Prasena. Ia berharap peserta festival di destinasi super prioritas Mandalika mampu mengoptimalkan potensi bisnis dari peluang perhelatan balapan internasional.

"Kegiatan selama festival merupakan bagian dari rangkaian pelaku UMKM untuk menghasilkan terobosan yang inovatif dan nyata sebagai jawaban tuntutan pasar," katanya.

Pewarta: Awaludin
Editor: Masuki M. Astro
Copyright © ANTARA 2021