Mata uang tunggal Eropa dibeli 1,4087 dolar AS di perdagangan Asia sore, sedikit naik dari 1,4080 dolar AS akhir Rabu (23/3) di New York, tapi jatuh ke 114,12 yen dari 114,61 yen. Greenback berada di 81,01 yen dari 80,93 yen.
Euro terangkat oleh bargain hunting setelah merosot pada Rabu dari 1,4196 dolar AS ketika Lisbon menolak untuk meloloskan paket reformasi penting, kata Simon Teo, dealer senior di Phillip Futures di Singapura.
"Sepertinya investor jangka panjang masih bullish pada euro karena mempertahankannya di atas dukungan (tingkat) psikologis 1,4000," katanya dalam sebuah laporan.
Kegagalan proposal -- upaya keempat pemerintah sejak Mei tahun lalu bertujuan menyeret kekurangan finansial negara itu ke luar dari sebuah lumpur ekonomi -- mendorong Perdana Menteri Jose Socrates untuk mengundurkan diri.
Keputusan, yang bisa berarti Portugal menyusul Yunani dan Irlandia yang harus mencari dana talangan, juga memberikan pukulan untuk pemulihan yang rapuh di zona euro.
Pemerintah Eropa lain, juga menghadapi oposisi yang kuat untuk tindakan penghematan keras untuk memenuhi kebutuhan anggaran yang ketat oleh Uni Eropa, dan preseden Lisbon sedikit untuk menenangkan kegelisahan.
Namun, Teo mengatakan kepada AFP bahwa meskipun ada masalah, dealer masih yakin bahwa euro akan menjadi taruhan yang aman dalam jangka panjang.
Data dari Amerika Serikat menambah kekhawatiarn pemulihan global setelah Departemen Perdagangan pada Rabu melaporkan bahwa penjualan rumah baru pada Februari merosot ke level terendah sejak pencatatan dimulai pada 1963.
Terhadap unit-unit Asia lainnya, dolar menguat menjadi 8.721,00 rupiah Indonesia dari 8.708,00 pada Selasa dan 30,29 baht Thailand dari 30,28.
Dolar AS melemah menjadi 1,2643 dolar Singapura dari 1,2654 dan menjadi 1.122,14 won Korea Selatan dari 1.124,31.
Greenback tetap tidak berubah pada 43,43 peso Filipina dan 29,59 dolar Taiwan.
(Uu.A026/A023)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011
