Jember (ANTARA News) - Sebanyak 23 jenazah korban bencana banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jatim, yang dievakuasi ke RSUD Dr Soebandi Jember, hingga Rabu siang (4/1) sudah teridenfitikasi 11 jenazah dan 12 jenazah lainnya diupayakan melalui tes DNA. Humas RSUD Dr Soebandi, Drg Urif Murtejo yang dihubungi ANTARA, mengemukakan bahwa saat ini pihaknya dibantu Tim Forensik dari RSUD Dr Soetomo Surabaya dan Polda Jatim, tengah melakukan proses identifikasi terhadap 12 jenazah lainnya. "Upaya terakhir kami lakukan melalui tes DNA, karena kondisi jenazah sudah membusuk segera kami kubur," ucapnya. Ke-12 jenazah tersebut akan dimakamkan di Pemakaman Umum Kreongan yang lokasinya dekat RSUD Dr Soebandi. Nisan dari jenazah korban banjir itu akan diberi nomor urut, untuk memudahkan bila hasil tes DNA kelak diketahui. "Tes DNA bisa diketahui bila keluarga korban juga diketahui. Jadi masih memerlukan waktu," tuturnya.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006