Jakarta (ANTARA News) - Di tengah berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (KTT ASEAN) ke-18 di Balai Sidang Senayan Jakarta, demonstrasi jalan terus, salah satunya di depan gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

"Kami tidak melarang demonstrasi ini karena jauh dari lokasi Senayan dan selama demo tidak anarkis kami akan ijinkan," kata Wakapolsek Gambir Komisaris Polisi Handini di Jakarta, Jumat.

Dia mengatakan polisi masih menoleransi demonstrasi menjelang KTT ASEAN, asalkan jauh dari lokasi pertemuan negara-negara Asia Tenggara tersebut.

"Kami ijinkan demo hingga pukul 17.00. Jika demo dilakukan dengan anarkis akan kami hentikan dan memeriksa koordinator lapangannya," katanya.

Demonstrasi yang digelar Madura Center Jakarta itu sendiri mengusung dukungan kepada Pertamina sebagai operator tunggal Blok West Madura Offshore dan menolak pihak asing (KODECA) menjadi pengelola blok itu.

"Aksi ini juga kami lakukan karena sudah terlalu banyak kekayaan Indonesia yang dikeruk oleh pihak asing," kata Abdi Rosikin (21), seorang demonstran.

KTT ASEAN ke-18 akan digelar pada 7-8 Mei 2011 dan sejak Kamis lalu pengamanan sudah ditingkatkan. Di sekitar Gelora Bung Karno Senayan kini sudah steril dari pengemis, pedagang dan ojek liar. (*)

Monalisa

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011