Jakarta (ANTARA News) - Juara Junior Asia dan Nasional Karting 2010 Yasuo Senna Iriawan menegaskan bahwa ia bertekad mempertahankan mahkota junior pada kejuaraan Asian Karting Open Championship (AKOC) yang seri pembukanya musim ini di Macau, 2-3 Juli 2011.

Untuk mewujudkan tekadnya itu, kini Senna Iriawan (14) terus berlatih mengasah kemampuannya di balik kemudi go-kart, di samping melakukan jogging dan olahraga lainnya.

"Saya siap untuk kembali mempertahankan gelar pada 2011. Saya harus selalu percaya diri untuk bisa mewujudkan tekad saya itu," kata Senna Iriawan ketika ditanya targetnya, Selasa.

Tekad dan kepercayaan diri pegokart Red White Racing itu pun mendapat dukungan dari ayahandanya, Stanley Iriawan dan ibundanya, Sri Mulyani Iriawan, yang tak henti-hentinya selalu berdoa pada saat Senna berlaga.

"Sebagai ibu, saya mendukung penuh tekad dan kepercayaan diri Senna. Namun semua ini harus diiringi dengan doa, khususnya sebelum dan sesudah balap. Seperti tahun kemarin, semoga 2011 ini Senna bisa kembali meraih sukses," harap Sri Mulyani Iriawan.

Mengenai calon lawan beratnya nanti di seri pembuka AKOC, Senna mengaku justru calon lawan beratnya itu adalah pegokart dari Indonesia, yakni Denzel Sofyan, dan bukan dari pegokart Asia dan negara peserta lainnya.

"Denzel bagus bawanya, dan dia akan jadi lawan berat saya nanti. Sedangkan pegokart Asia di kelas saya sudah pernah saya kalahkan semua. Namun, saya yakin bisa mengalahkan Denzel," imbuh Senna 'King' Iriawan, yang pernah dikalahkan Denzel di Macau pada 2010.

Jika melihat sepak-terjang Senna Iriawan pada 2011 yang baru berjalan separuh ini, sepertinya tekad dan kepercayaan diri Senna untuk bisa kembali menjadi jawara junior Asia bukan tak mungkin kembali terwujud.

Awal musim 2011 ini Senna sudah mulai berkiprah di ajang karting Eropa, dan yang baru saja dilakoni di kejuaraan WSK (World Series Karting) Master putaran IV kelas KF3 di Siena International Karting Circuit, Italia, 3-5 Juni.

Bagi Senna, balapan itu merupakan balapan ketiga dari lima seri seri balapan WSK Master 2011 yang diikutinya. Pada putaran ketiga lalu di sirkuit Val Vibrata, Italia, Senna sukses masuk babak final. Namun, di putaran keempat kemarin Senna belum berhasil mengulang prestasinya.

"Padahal Senna yang tergabung dalam Grup D, saat berlomba melawan Grup A, B, C dan E, hasilnya selalu berada di posisi 10 atau 16 dari 24 peserta per grupnya," kata Stanley.

Sehingga total poin yang dikumpulkan Senna 66 poin, sedangkan untuk dapat masuk final poin maksimal adalah 56. Namun secara keseluruhan dan melihat dari progress yang ditunjukkan Senna, pihak tim mengaku sangat puas.

Menurut Stanley, jumlah peserta yang mencapai 60 pegokart dan ketatnya kompetisi dan agresivitas pegokart Eropa merupakan ciri khas kejuaraan karting di Benua itu.
(A008)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011