Bitung (ANTARA News) - Tim SAR gabungan  menemukan empat jenazah dari delapan penumpang helikopter Nyaman Air, milik perusahaan kontraktor pertambangan di PT Nusa Halmahera Mineral (NHM), Maluku Utara, yang jatuh di Gunung Dua Saudara, Bitung, Rabu (3/8).

Kapolres Bitung, AKBP Satake Bayu di Bitung, Kamis, mengatakan pihaknya belum bisa melakukan identifikasi dari empat jenazah yang ditemukan.

Satake mengatakan tim SAR gabungan menemukan helikopter tersebut Kamis dini hari pukul 00.10 WITA di kebun milik Bener Tengker, di kawasan Gunung Dua Saudara.

Dalam pencarian tersebut tim menemukan rangka helikopter dan empat jenazah.

Sumber dari PT NHM yang menyebutkan para penumpang helikopter tersebut adalah Adrian Aird (departemen maintanance underground), Zainudin Ahmad (departemen IT), Dian Rimba Rudi (departemen explorasi), Roy Nawawi (departemen projeck kencana), yang semuanya  warga negara Indonesia.

Empat warga negara Australia adalah Barry Tom Limpson (departemen maintanance underground), Roelof Roodth (departemen underground mining), Dion Rennie (departemen underground mining) dan Wilson Yosua (departemen explorasi).

Sebelumnya Kapolres Bitung, AKBP Satake Bayu, mengatakan terkait pencarian helikopter jatuh di area gunung dua saudara, saat ini baik tim SAR juga jajaran Kepolisian dan TNI, telah kembali ke dataran rendah oleh karena cuaca dan kabut tebal.Namun, dalam perkembangannya tim terus melanjutkan pencarian.
(ANT)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011