Perusahaan minyak dan gas utama Woodside Petroleum dan Santos masing-masing terangkat 3,6 persen dan 4,0 persen
Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia berakhir sedikit lebih tinggi pada Senin, didorong ekuitas energi karena harga minyak melonjak di tengah kekhawatiran kemungkinan invasi Ukraina oleh produsen energi utama Rusia yang akan mengganggu ekspor di pasar yang sudah ketat, sementara kenaikan dibatasi oleh saham teknologi.

Indeks acuan S&P/ASX 200 di Bursa Efek Australia terdongkrak 0,37 persen atau 26,60 poin menjadi menetap di 7.243,90 poin, merupakan sesi terbaiknya sejak 10 Februari. Indeks acuan berakhir 1,0 persen lebih rendah pada Jumat (11/2/2022).

Pasar global berhati-hati setelah Amerika Serikat mengatakan Rusia dapat menyerang Ukraina kapan saja dan dapat membuat dalih mengejutkan untuk serangan.

Indeks sektor energi mencapai tertinggi lebih dari satu tahun, melonjak 3,4 persen karena harga minyak melambung ke level tertinggi dalam lebih dari tujuh tahun dipicu kegelisahan pasokan.

Dikutip dari Reuters, perusahaan minyak dan gas utama Woodside Petroleum dan Santos masing-masing terangkat 3,6 persen dan 4,0 persen, sementara Beach Energy melejit 9,4 persen karena pendapatan semester pertamanya yang kuat.

Harga emas turun dari level tertinggi tiga bulan di sesi sebelumnya, namun kerugiannya terbatas karena mundurnya aset berisiko selama meningkatnya ketidakpastian politik dan keuangan memperkuat permintaan terhadap aset aman emas.

Indeks saham emas domestik melonjak 5,3 persen, dengan kelas berat indeks Newcrest Mining dan Northern Star Resources masing-masing meningkat 4,3 persen dan 5,9 persen.

"Meningkatnya tekanan inflasi di AS juga berkontribusi pada pergeseran investor ke emas sampai batas tertentu," kata Kunal Sawhney, CEO Kalkine Group.

Sektor keuangan menguat 1,5 persen, dengan tiga dari apa yang disebut "Empat Besar" menambahkan antara 1,4 persen dan 2,0 persen, sementara Westpac Banking Corp memimpin kenaikan dengan bertambah 4,8 persen.

Melawan tren yang lebih luas, saham teknologi melemah 0,4 persen, mengikuti penurunan tajam oleh rekan-rekan mereka di Wall Street pada Jumat (11/2/2022).

Pembuat perangkat lunak akuntansi Xero Ltd merosot 1,5 persen. Namun, pengecer produk elektronik JB Hi-Fi terangkat 5,4 persen didorong angka pertumbuhan penjualan Januari dan pengembalian modal 250 juta dolar Australia (178,00 juta dolar AS).

Indeks acuan S&P/NZX 50 Selandia Baru tergelincir 1,8 persen menjadi ditutup pada 11.950,14 poin. Skycity Entertainment merosot 3,7 persen setelah operator kasino itu melaporkan kerugian dalam pendapatan setengah tahunnya.

Baca juga: Peso pimpin penurunan, baht naik di antara mata uang Asia yang beragam
Baca juga: Saham Korsel turun terbesar dalam 2 minggu karena risiko geopolitik
Baca juga: Saham Jepang turun tajam tertekan kekhawatiran Ukraina dan inflasi AS

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022