Kenaikan tarif KMP Muria, katanya, hanya setengah dari usulan PT (Persero) ASDP Indonesia Ferry Cabang Jepara.Jepara (ANTARA News) - Harga tiket Kapal Motor Penumpang (KMP) Muria dari Pelabuhan Jepara menuju Pulau Karimunjawa yang ada di Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, segera dinaikkan menyusul tingginya biaya operasi kapal.
"Bupati Jepara Hendro Martojo menyetujui adanya kenaikan tarif penumpang dan tarif muatan barang, hewan, dan kendaraan secara bervariasi," kata Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Jepara Trisno Santosa didampingi Kasubag Ekonomi Daerah Floretina Budi Kurniawati, di Jepara, Jumat.
Kenaikan tarif KMP Muria, katanya, hanya setengah dari usulan PT (Persero) ASDP Indonesia Ferry Cabang Jepara.
Tarif penumpang dewasa untuk kelas ekonomi dinaikkan menjadi Rp30.000 dari Rp26.500 atau naik Rp3.500 per penumpang.
Sedangkan untuk tarif penumpang anak kelas ekonomi dari Rp 17.200 naik menjadi Rp20.000 atau naik Rp2.800 per penumpang.
Meskipun terjadi kenaikan tarif, katanya, Pemkab Jepara tetap memberikan subsidi biaya operasional KMP Muria yang dikelola oleh PT (Persero) ASDP Indonesia Ferry Cabang Jepara sebesar Rp159 juta per tahun.
Hanya saja, keputusan kenaikan tarif kapal tersebut masih menunggu surat keputusan bersama serta surat keputusan (SK) bupati.
Sementara itu, Pimpinan PT (Persero) ASDP Indonesia Ferry Cabang Jepara Zufkifli menyambut positif keputusan yang diambil bupati.
"Jika keputusan tersebut merupakan langkah yang terbaik, tentunya akan kami terima," ujarnya.
Ia berharap, SK Bupati terkait kenaikan harga tiket kapal segera turun, sehingga bisa diberlakukan secepatnya.
Nantinya, lanjut dia, kenaikan tarif kapal tersebut akan segera disosialisaikan kepada sejumlah pihak terkait, termasuk masyarakat yang sering memanfaatkan kapal tersebut.
"Mudah-mudahan, SK kenaikan tarif tersebut bisa turun sebelum Lebaran, sehingga tarif untuk angkutan barang bisa dinaikan terlebih dahulu. Sedangkan tarif penumpang bisa diberlakukan pasca Lebaran," ujarnya.
Dengan adanya kenaikan tarif dan subsidi dari pemkab, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Jepara bisa menekan angka kerugian dan diharapkan bisa untung.
Apalagi, lanjut dia, harga tiket kapal sejak tahun 2008 belum pernah dinaikkan.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011
