Jakarta (ANTARA) - ZTE Corporation memamerkan solusi dan praktik Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) inovatif yang sederhana, cepat, dan ramah lingkungan untuk sektor business to consumer (B2C), business to business (B2B), dan business to home (B2H) di pameran teknologi Mobile World Congress (MWC) 2022 di Barcelona.

ZTE mendemonstrasikan solusi TIK terbaru dan contoh praktik terbaik di booth-nya, dengan fokus pada peningkatan jaringan, konektivitas yang lebih menyeluruh, pembangunan berkelanjutan, masa depan digital, dan kehidupan digital, sebagaimana dikutip dari siaran pers pada Rabu.

Baca juga: AS akan cabut semua peralatan Huawei di jaringan telekomunikasinya

Untuk penyebaran jaringan nirkabel, ZTE akan merilis solusi terbaru untuk penyebaran situs yang disederhanakan, UniSite NEO, berdasarkan generasi baru chipset yang dirancang sendiri.

Dengan perangkat OMNI-UBR, UniSite NEO memperbaharui bentuk penyebaran situs. Produk 5G AAU generasi berikutnya dengan kinerja lebih tinggi menawarkan bobot paling ringan di industri sehingga ikut menghemat konsumsi energi situs multi-frequency all-mode hingga 40 persen.

Sementara untuk jaringan kabel, ZTE menyediakan jaringan optik ultra-lebar untuk akses ke backbone network menampilkan prototipe 50G PON pertama di industri, OTN 5-in-1 yang hemat biaya, dan solusi sistem komersial 1,2T OTN dengan tingkat tertinggi di industri, untuk membangun infrastruktur demi peningkatan kepuasan pengguna.

Selain itu, ZTE juga meluncurkan solusi jaringan otonom uSmartNet, yang memungkinkan pelanggan untuk beralih ke jaringan otonom tingkat yang lebih tinggi.

Untuk menghadapi tantangan berbagai skenario aplikasi industri dan kompleksitas penerapannya, ZTE secara inovatif menghadirkan "Private Network as a Service", yang membantu operator mewujudkan Order-to-Service satu atap untuk industri dengan cara yang sederhana dan efisien di seluruh prosesnya.

Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan aplikasi industri utama seperti perlindungan jaringan listrik, kontrol industri, logistik, dan layanan medis jarak jauh, ZTE menghadirkan solusi Time Promised Communication (TPC).

Solusi tersebut mengintegrasikan kontrol presisi 5G TSN/5GLAN/URLLC/SLA, yang memiliki tingkat akurasi terbaik di industri dengan sinkronisasi waktu kurang dari 1us dan jeda yang sangat rendah, latensi deterministik yang sangat kecil berkisar 1-20ms, serta keandalan yang sangat tinggi, yakni di atas 99,999 persen.

Selain itu, ZTE telah meluncurkan produk yang dikembangkan sendiri seperti komponen 5G AGV dan platform AR digital twin.

Bagi kalangan operator, ZTE menyediakan solusi GreenPilot untuk seluruh proses, mulai dari suplai, penyimpanan, penggunaan, dan pengelolaan energi, untuk menciptakan infrastruktur digital ramah lingkungan dan rendah karbon.

Sedangkan di area pameran ponsel pintar dan internet seluler, ZTE menghadirkan Nubia Z40 Pro yang menawarkan teknik humanistic imagery, seri premium global Blade V40, Red Magic 7 terbaru, seri Axon, serta produk terminal industri. Selain itu, ZTE juga memamerkan CPE berdaya tinggi dengan gelombang milimeter 5G yang memiliki peningkatan kecepatan transmisi hingga 10 Gbps.


Baca juga: Trump teken RUU larang pemerintah pakai teknologi Huawei-ZTE

Baca juga: Pemerintah AS teken UU baru untuk larang penggunaan Huawei dan ZTE

Baca juga: ZTE tetap pameran di MWC 2020, pastikan karyawan bebas corona

Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022