Dia adalah Rookie of the Year. Tidak bisa didebat
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Detroit Pistons Dwane Casey mengutarakan keyakinannya bahwa Cade Cunningham layak menjadi Rookie of the Year atau Pemain Debutan Terbaik NBA musim ini.

Hal itu disampaikan Casey setelah Cunningham kembali tampil gemilang dan memimpin Pistons menaklukkan Atlanta Hawks 113-110 dalam lanjutan NBA yang harus diselesaikan via tambahan waktu atau overtime di Michigan, Senin waktu setempat (Selasa WIB).

Cunningham mengemas 28 poin dan 10 assist dalam kemenangan itu, di mana ia mencetak tujuh dari 12 poin yang diraih Pistons dalam periode overtime.

Baca juga: Cade Cunningham pimpin Pistons taklukkan Hawks lewat tambahan waktu

"Dia adalah Rookie of the Year. Tidak bisa didebat," kata Casey selepas laga dikutip dari situs resmi NBA.

Performa Cunningham terus menanjak dalam beberapa pekan terakhir, di mana Pistons meraih lima kemenangan dalam tujuh gim selepas jeda All-Star.

Sepanjang tujuh pertandingan tersebut, Cunningham berkontribusi rata-rata 21,6 poin, 7,7 rebound dan 4,9 assist yang membuatnya kian naik daun dalam persaingan Rookie of the Year bersama Evan Mobley (Cleveland Cavaliers) dan Scottie Barnes (Toronto Raptors).

Cunningham, yang merupakan rekrutan pilihan pertama NBA Draft 2021, sejauh ini menghiasi musim debutnya dengan torehan rata-rata 16,5 poin, 5,8 rebound dan 5,2 assist.

Laga kontra Hawks menandai gim ke-51 bagi jebolan Universitas Oklahoma State tersebut, di mana dalam 50 pertandingan sebelumnya Cunningham secara keseluruhan sudah meraih 815 poin, 289 rebound dan 255 assist.

Cunningham hanya kalah dari Magic Johnson dan Luka Doncic dalam catatan 50 pertandingan NBA pertamanya, dan penampilannya kali ini turut menuai pujian dari bintang Hawks, Trae Young.

Baca juga: Julius Randle bimbing Knicks atasi Kings demi kemenangan beruntun
Baca juga: Luka Doncic dominan lawan Jazz, Mavericks menang lima gim beruntun


"Dia pemain yang sangat solid. Dia menjalani gim yang hebat. Sangat mengendalikan permainan untuk mereka," kata Young.

Performa kontra Hawks yang juga diwarnai raihan 23 poin dari Jerami Grant dan 19 poin milik Marvin Bagley III menyisakan sedikit keluhan bagi Casey yang berharap Pistons bisa bermain sebaik itu sejak November, meski ia berusaha menatap keadaan dengan optimistis.

"Saya berharap ini terjadi pada November, tapi memang butuh waktu bagi para pemain untuk berkembang. Saya sangat optimistis ... tentang cara mereka berkembang," kata Casey.

Saat ini rasanya agak terlambat bagi Pistons untuk menghidupkan asa menembus playoff mengingat mereka masih terdampar di urutan ke-14 klasemen Wilayah Timur dengan catatan menang kalah 18-47, tertinggal jauh dari Hawks (31-33) yang ada di posisi buncit zona turnamen play-in.

Pistons selanjutnya akan menjamu tim papan atas Chicago Bulls, yang tengah mengalami tren buruk lima kekalahan beruntun, di Little Caesars Arena pada Rabu (9/3) waktu setempat.

Baca juga: Jokic triganda lagi, Nuggets buat Warriors kalah lima laga beruntun
Baca juga: Spurs kalahkan Lakers, Gregg Popovich cetak rekor kemenangan NBA
Baca juga: Tyler Herro cetak 31 poin untuk pimpin Heat kalahkan Rockets

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022