Kota Batu, Jawa Timur (ANTARA) - Internasional Women 20 atau W20 dalam Presidensi G20 Indonesia 2022 menjadi wadah untuk mengembangkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) perempuan, khususnya yang ada di wilayah Kota Batu, Jawa Timur.

Chair W20 Uli Silalahi di Kota Batu, Rabu mengatakan bahwa pada pelaksanaan W20 hari kedua, terdapat 25 UMKM perempuan yang telah mengikuti program inkubasi yang disiapkan dalam rangkaian pelaksanaan event tersebut.

"Kami sudah melakukan hal yang konkret hari ini. Kita membawa 25 UMKM yang mendapatkan pelatihan dan pembekalan dari berbagai nara sumber," kata Uli.

Uli menjelaskan, sejumlah nara sumber yang dihadirkan untuk memberikan inspirasi bagi para pelaku UMKM perempuan di Kota Batu itu berasal dari luar negeri dan dari dalam negeri. Diharapkan, para pelaku UMKM perempuan bisa mengembangkan bisnis secara optimal.

Baca juga: W20 jadi ajang promosi wisata dan program inkubasi UMKM Kota Batu

Selain itu, lanjutnya, W20 juga telah melakukan kolaborasi dengan Italia untuk berbagi informasi dalam upaya meningkatkan UMKM perempuan khususnya di wilayah Kota Batu. Pembahasan dengan Italia dilakukan secara intensif dan diharapkan nantinya ada nota kesepahaman.

"Kami juga telah melakukan kolaborasi dengan Italia, diharapkan nanti ada kerja sama transfer knowledge dan pada saat summit, akan dilakukan penandatanganan (kesepakatan)," ujarnya.

Sementara itu, Co-chair W20 Dian Siswarini menambahkan para pelaku UMKM perempuan Kota Batu juga diberikan kesempatan untuk mendapatkan pelatihan dan berbagi informasi dengan para ahli yang datang di Kota batu.

Ia menambahkan, dalam pelatihan bagi pelaku UMKM perempuan Kota Batu tersebut juga menghadirkan salah seorang pelaku UMKM yang berasal dari Korea. Diharapkan, upaya untuk mengembangkan UMKM perempuan Kota Batu bisa dilakukan secara berkelanjutan.

Baca juga: W20 2022 prioritaskan pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender

"Ada juga pembicara dari luar negeri yakni dari Korea, yang memberikan perspektif bagaimana UMKM itu berkembang di negara yang lebih maju. Kita ingin ini dilakukan secara berkelanjutan," ujarnya.

Dalam upaya untuk melaksanakan program pengembangan UMKM perempuan secara berkelanjutan, W20 akan terus melakukan berbagai pelatihan dan pembekalan bagi pelaku UMKM perempuan pada event-event lanjutan W20 di Indonesia.

"Ini dilakukan tidak hanya di Batu, akan tetapi juga di kota-kota lain, sampai puncaknya di Danau Toba pada akhir Juli. Setelah itu, yang kami inginkan adalah kegiatan tersebut tetap berkelanjutan," katanya.

Pada pelaksanaan Internasional Women 20 dalam Presidensi G20 Indonesia 2022, ada empat tema besar yang diangkat, yakni mendorong kesetaraan, keamanan, dan kesejahteraan dengan menghapus diskriminasi yang menghambat partisipasi perempuan dalam perekonomian.

Baca juga: W20 bangun sinergi pemberdayaan UMKM perempuan berkebutuhan khusus

Kemudian, mencapai inklusi ekonomi dengan mendukung UMKM yang dimiliki dan dikelola oleh perempuan, mengatasi kerentanan untuk meningkatkan ketahanan yang fokus pada perempuan penyandang disabilitas dan perempuan pedesaan, serta kesehatan yang adil secara gender.

Misi utama W20 adalah untuk mempengaruhi komitmen tingkat tinggi pada pemberdayaan perempuan dan kesetaraan untuk agenda perempuan di G20, menempatkan isu perempuan di pusat diskusi global di jalur pemulihan ekonomi pasca-COVID 19.

Adapun agenda kegiatan W20 Indonesia, akan berlangsung di sejumlah kota di Indonesia, seperti Likupang, Batu, Banjarmasin dan Manokwari, sebagai upaya untuk menunjukkan kesetaraan gender dan keterwakilan perempuan berdaya di berbagai tempat di Indonesia.

Baca juga: W20 dorong isu pemberdayaan perempuan dan gender masuk Deklarasi G20

Baca juga: Kowani ajak suarakan penghapusan diskriminasi lewat W20


Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Satyagraha
Copyright © ANTARA 2022